Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Rosid (55), satu dari dua korban tewas saat menggali sumur di Lingkungan Bojong, RT 11/3, Kelurahan Situbatu, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat, adalah seorang anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas).
Menurut keterangan warga, Rosid adalah sosok orang yang disiplin dan aktif saat menjalankan tugasnya sebagai anggota Linmas di wilayah Kelurahan Situbatu. Selain disiplin, ia pun dikenal sosok yang baik dimata tetangganya.
“Rosid orangnya baik. Ia disiplin dan selalu aktif saat bertugas sebagai anggota Linmas di lingkungannya,” ujar Uun (54) rekan korban.
Kini anggota Linmas yang suka humoris namun disiplin itu telah tiada untuk selama-lamanya.
Seperti diketahui pada Jum’at (2/10/2018) siang sekitar pukul 13.00 WIB, Rosid beserta rekannya yakni Odang (45), tewas saat menggali sumur milik Dodo (60) di Lingkungan Bojong, RT 11/3, Kelurahan Situbatu, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat.
Kedua korban tewas diduga karena telah menghirup gas beracun saat bekerja menggali sumur tersebut.
Awalnya mereka bekerja seperti biasa, namun ketika suasana menjadi sepi didalam sumur, Rosid kemudian memanggil-manggil Odang, namun tak kunjung ada jawaban dari Odang. Kondisi itu yang membuat Rosid menjadi penasaran apa yang terjadi di dalam sumur.
Kemudian Rosid melihat Odang terlihat pingsan di dalam sumur. Tak berpikir panjang, Rosid yang bermaksud menolong rekan kerjanya itu, kemudian turun ke dalam sumur dengan menggunakan anak tangga. Namun, setelah di dalam sumur, Rosid pun mengalami lemas dan terjatuh hingga tenggelam bersama Odang, hingga keduanya ditemukan tewas.
“Kejadian itu sekitar pukul 13.000 WIB, dan keduanya diduga kuat tewas karena menghirup gas beracun di dalam sumur,” jelas Kapolsek Banjar, Kompol. Dadi Suhendar kepada HR Online, Jum’at (02/11/2018). (Hermanto/R5/HR-Online)
Berita Terkait: Diduga Hirup Gas Beracun, Dua Penggali Sumur Tewas di Banjar