Senin, April 21, 2025
BerandaBerita CiamisHarga Jual Anjlok, Petani Bawang Merah di Ciamis Merugi Hingga Puluhan Juta

Harga Jual Anjlok, Petani Bawang Merah di Ciamis Merugi Hingga Puluhan Juta

Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Petani bawang merah di wilayah Desa Mekarbuana, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, mengalami kerugian hingga puluhan juta. Pasalnya, harga jual bawang merah saat ini mengalami penurunan sangat drastis alias anjlok.

Hermawan, Petani Bawang Merah Desa Mekarbuana, ketika ditemui Koran HR, minggu lalu, mengungkapkan, sejak memasuki masa panen harga bawang merah merosot. Menurut dia, di kalangan petani harga bawang merah hanya berkisar Rp. 8 ribu perkilogram.

“Padahal, untuk satu hektar lahan garapan, petani bisa menghabiskan biaya atau modal sampai Rp. 120 juta. Jika harga jual bawang Rp. 15 ribu perkilogram, petani bisa mendapatkan Rp. 45 juta dari lahan satu hektar,” katanya.

Faktanya, kata Hermawan, harga jual bawang merah justru rendah, berada pada kisaran Rp. 8 ribu perkilogram. Dengan kata lain, harga jual itu tidak mampu menutupi biaya produksi yang dikeluarkan petani.

“Jika tembus di angka Rp.15 ribu perkilogram, masih bisa dianggap untung atau pas-pasan dengan biaya produksi. Tapi sekarang harganya hanya Rp. 8 ribu perkilogram. Artinya petani merugi,” katanya.

Hermawan berharap Pemerintah Kabupaten Ciamis harus segera turun tangan mengatasi persoalan harga bawang merah di pasaran saat ini. Menurut dia, jika kondisi tersebut terus berlangsung, kemuningkinan besar petani bawang akan gulung tikar.

Senada dengan itu, Didi Suryadi, petani bawang merah lainnya, ketika ditemui Koran HR, menuturkan, rendahnya harga jual bawang merah juga salah satunya disebabkan karena pasokan bawang yang berlimpah.

“Pasokan bawang merah tidak seimbang dengan permintaan pasar. Soalnya, di Jawa Tengah dan luar pulau Jawa seperti Sumatra dan Lampung, juga sedang masa panen,” katanya.

Sebab lainnya, Didi menambahkan, serangan hama dan musim kemarau mengakibatkan kualitas hasil produksi bawang merah petani di wilayah Desa Mekarbuana mengalami penurunan. (Dji/Koran HR)

Pongo Studio X, Performa Gahar dengan Layar Luas dan Tajam

Pongo Studio X, Performa Gahar dengan Layar Luas dan Tajam

Saat ini, pekerjaan kreatif butuh perangkat yang bisa kita ajak kerja keras. Axioo sangat memahami permasalahan tersebut. Maka dari itu, mereka hadirkan sesuatu yang...
Tanah Penahan Tebing Jalan

Tanah Penahan Tebing Jalan Kabupaten di Sukamantri Ciamis Ambruk, Ini Harapan Warga

harapanrakyat.com,- Tanah penahan tebing jalan kabupaten di Dusun Kalangon, Desa Sindanglaya, Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk. Sebelum kerusakannya meluas dan bertambah parah,...
Ketua DPRD Kota Banjar tersangka kasus korupsi tunjangan rumdin

Kejari Tetapkan Ketua DPRD Kota Banjar Tersangka Korupsi Tunjangan Rumdin, Negara Rugi Rp3,5 M

harapanrakyat.com,- Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Banjar, Jawa Barat, menetapkan Ketua DPRD Kota Banjar DRK sebagai tersangka dugaan kasus korupsi tunjangan rumah dinas (rumdin) dan...
Bagaimana Manusia Bisa Menemukan Api? Simak Ulasannya

Bagaimana Manusia Bisa Menemukan Api? Simak Ulasannya

Pertanyaan "bagaimana manusia bisa mendapatkan api?" nyatanya seringkali menjadi pembahasan di masa kini. Seperti yang diketahui bahwa api memiliki peranan penting dalam kehidupan manusia....
Kesha Ratuliu Memilih KB Steril Usai Kelahiran Anak Ketiga

Kesha Ratuliu Memilih KB Steril Usai Kelahiran Anak Ketiga

Kesha Ratuliu memilih KB steril usai melahirkan anak ketiga. Bayi yang ia namai Danish Danendra Putra Permana itu lahir pada 15 April 2025 lalu....
Nubia V70 Max Tawarkan Performa Maksimal dengan Layar dan Baterai Besar

Nubia V70 Max Tawarkan Performa Maksimal dengan Layar dan Baterai Besar

Nubia telah resmi menghadirkan smartphone entry-level terbaru bernama Nubia V70 Max dan tersedia sejak Maret 2025 lalu. Varian ini berhasil melengkapi Nubia V70 Series...