Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Banjir yang menggenangi Jalan Raya Cigugur membawa berkah bagi para penarik gerobak. Pasalnya, para pengendara motor yang enggan memakai jalur alternatif lantaran lebih jauh. Karena itu, pengendara lebih memilih jasa angkut kendaraan yang dilakukan penarik gerobak.
Irfan, salah satu warga pengguna jasa angkut kendaraan, mengatakan, dirinya sangat terbantu dengan adanya jasa tarik kendaraan tersebut meskipun ia harus merogoh kocek sebesar Rp 20 ribu sekali jalan.
“Daripada harus putar lebih jauh, lebih baik pakai ini saja biar cepat dan aman juga. Harapan saya semoga saja banjirnya segera surut dan penyebab banjir harus segera dicarikan solusi,” katanya kepada HR Online, Selasa (06/11/2018).
Udin, salah satu penarik gerobak, mengatakan, banjir di lokasi tersebut selalu saja terjadi ketika hujan deras datang. Melihat kesempatan itu, ia berinisiatif menyediakan jasa angkut kendaraan menggunakan roda bagi warga yang enggan melintas jalur alternatif yang terbilang lebih jauh.
“Tarif sekali angkut sampai Rp 20 ribu. Setiap banjir di sini saya bisa dapat Rp 350 ribu sampai Rp 500 ribu. Walaupun menguntungkan bagi saya, tapi saya tidak ingin terus-terusan banjir seperti ini. Sebab, jelas sangat merugikan orang banyak,” pungkasnya. (Ceng/R6/HR-Online)