Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Seminar Anti Narkoba yang digelar IPNU/IPPNU Banjarsari, bekerjasama dengan BNN Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, diikuti lebih dari seratus siswa SMP/SMA/SMK/MA se-Kecamatan Banjarsari, Senin (15/10/2018).
Seminar anti narkoba bertema “Cerdas tanpa narkoba” itu berlangsung di Gedung Dakwan Islam Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, dan dibuka secara langsung oleh Sekretaris Camat Banjarsari, Sunarman, dan dihadiri ratusan siswa serta Muspika setempat.
Ketua PAC IPNU Kecamatan Banjarsari, Mohamad Nasihin Anwar, mengatakan, kegiatan sosialisasi bahaya narkoba ini merupakan upaya pencegahan terhadap narkoba di kalangan remaja. Terutama di wilayah Kecamatan Banjarsari yang merupakan wilayah padat penduduk dengan nilai pergaulan tinggi.
“Dalam acara ini kami menggandeng BNN Ciamis dan mengundang seluruh sekolah yang ada di Kecamatan Banjarsari, untuk mengirimkan lima orang perwakilan siswanya mengikuti acara seminar ini. Tujuannya, dari siswa perwakilan sekolah ini nantinya bisa menerapkan dan menyampaikan kepada teman-temannya mengenai bahaya narkoba. Kita disini akan memberikan ruang dan fasilitas kepada rekan pelajar,” terangnya, kepada HR Online, di sela-sela acara.
Selain itu, lanjut Nasihin, pembekalan pengetahuan mengenai bahaya narkoba dan narkotika ini bertujuan agar generasi muda saat ini lebih waspada, serta menghindari pergaulan bebas yang menggiring terhadap keterlibatan penggunaan narkoba yang bisa membahayakan bagi generasi bangsa.
“Meski dalam waktu ini kita belum mendapatkan informasi terkait keterlibatan langsung dengan narkoba, namun antisipasi kita wujudkan saat ini. Mengingat, Banjarsari kini bisa dikatakan sebuah kota kecil yang sedang berkembang, sehingga sisi pergaulan pun sudah mulai sedikit mengkhawatirkan,” jelas Nasihin.
Sementara itu, Ketua MWCNU Kecamatan Banjarsari. Ky. Ahmad Dahlan, mengaku pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh IPNU/IPPNU Kecamatan Banjarsari.
“Kegiatan ini sungguh luar biasa dan patut ditingkatkan lagi. Pergaulan bebas serta bahaya narkoba harus kita waspadai dari mulai saat ini. Tak sedikit kalangan remaja yang sudah terjerat narkoba sehingga merusak akal dan kesehatan mereka. Hal ini bukan hanya sebagai tugas kita untuk saling mengingatkan, namun kita juga harus mewaspadai akan peredaran agar generasi kita terbebas dari itu semua,” tandas Ky. Ahmad Dahlan.
Di tempat yang sama, penyuluh narkoba dari BNN Ciamis, Heri Kurniawan, menambahkan, kegiatan tersebut merupakan sebuah agenda BNN Ciamis untuk memberikan pembinaan serta pemahaman terkait bahaya narkoba.
“BNN akan selalu membuka pintu untuk semua kalangan yang ingin melaksanakan kegiatan seperti saat ini. Karena dalam hal ini, kami juga mempunyai kewajiban untuk menyampaikan beberapa point penting yang menyangkut bahaya narkoba,” tukasnya. (Suherman/R3/HR-Online)