Berita Kesehatan, (harapanrakyat.com),- Perut kembung dan begah memang terasa tidak nyaman. Penyebab perut kembung tak hanya diakibatkan masuk angin, tapi bisa juga akibat adanya gas yang dihasilkan lambung dan usus dalam proses pencernaan makanan.
Dirangkum dari berbagai sumber, Medical Manager Consumer Health Division PT Kalbe Farma, dr. Helmin Agustina Silalahi, menjelaskan, perut kembung merupakan gejala umum yang biasa ditemukan ketika saluran pencernaan terganggu, seperti sakit maag, infeksi usus sampai diare.
Selain itu, penyebab perut kembung juga bisa terjadi akibat aerofagi, yakni secara tidak sadar menelan udara. Hal ini umumnya terjadi pada orang yang banyak bicara, gelisah atau cemas, terpapar lingkungan dan udara dingin, serta mengkonsumsi makanan maupun minuman yang banyak mengandung gas.
Jadi, pastikan makanan sudah tercerna dengan baik supaya perut tidak terasa kembung. Karena, makan banyak dan tergesa-gesa dalam waktu yang bersamaan juga dapat menyebabkan perut terasa kembung.
Begitu pun jika sering mengkonsumsi makanan berminyak atau mengandung gas berlebih, seperti brokoli, kol, dan nangka.
“Brokoli, kol, nangka mengandung gas lebih tinggi dibandingkan makanan lain, jadi sebaiknya harus dihindari kalau perut sudah kembung. Selain itu, makanan berminyak lebih sulit dicerna dan bisa memicu gas lebih banyak,” jelas dr. Helmin.
Perut kembung juga dapat terjadi akibat penumpukan kotoran di usus, gangguan enzim, serta mengkonsumsi obat-obatan tertentu, misalnya obat diabetes golongan akarbose.
Guna mengatasi perut yang terasa kembung atau begah, pakai bahan alami seperti kunyit, jahe merah, dan adas. Bahan-bahan alami ini mampu memecah gas yang terbentuk di usus, serta mencegah pembentukan gas baru.
Karena, kandungan kunyit, jahe merah, dan adas bisa didapatkan pada Gazero yang dilengkapi enzim pencernaan bromaelin, jadi sangat baik bagi pencernaan serta efektif mengatasi perut kembung. (Eva/R3/HR-Online)
