Selasa, April 22, 2025
BerandaBerita BanjarEla, Kendangers Perempuan dari Kota Banjar

Ela, Kendangers Perempuan dari Kota Banjar

Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Biasanya seorang penabuh kendang Sunda kebanyakan dilakukan oleh seorang laki-laki. Namun, di Kota Banjar ada seorang kendangers perempuan muda yang mahir memainkan alat kesenian tradisional tersebut. Dia adalah Ela Gustina (18), perempuan kelahiran Banjar 3 Agustus 2000 itu kini tengah menjadi sorotan karena kemahirannya dalam memainkan kendang Sunda.

Ela yang tergabung dalam komunitas Kendangers Yudha Sakti pimpinan Abud Jaenal Abudin, kini telah mahir dalam memainkan alat musik kendang, khususnya kendang Jaipong Dangdut (pongdut).

Hal itu terlihat saat ia manggung di Taman Kota Lapang Bhakti Banjar, pada Sabtu (06/10/2018) malam, dalam kegiatan penggalangan dana bagi korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Sontak saja, aksinya itu langsung menarik perhatian penonton yang hadir. Para penonton banyak yang mengomentari pemain kendang yang hanya mengenyam belajar sampai bangku SMP itu.

“Luar biasa, seorang wanita mungil yang cantik memainkan kendang Sunda yang biasanya alat musik ini dimainkan oleh seorang laki-laki,” ujar Wawan, salah satu penonton, kepada Koran HR.

Dalam aksinya, senyum wanita imut ini terus mengembang selama mengiringi pertunjukkan musik pongdut. Ia memang berbeda dengan gadis-gadis lainnya. Di saat gadis  seusianya keranjingan musik Reggae, namun ia justru mendalami seni budaya lokal Sunda, dan mau belajar kendang yang sangat jauh dari hobi kaum muda, khususnya kaum wanita saat ini.

“Saya kira mainnya biasa, tapi ternyata lebih dari itu dan ia pun memainkan kendang seperti halnya pemain kendang laki-laki,” ujar Dede Arif, penonton lainnya.

Sementara itu, Ketua Komunitas Kendangers Yudha Sakti, Abud Jaenal Abudin, mengatakan, saat Ela memainkan kendang memang seperti terlihat mudah. Namun menurutnya, semua itu tidak mudah karena selain skill, juga ketahanan fisik harus bugar dalam memainkan kendang.

“Di komunitas kendangers, Ela memang satu-satunya kendangers perempuan diantara anggota kendangers lainnya. Kelihatannya seperti mudah, namun itu tidak mudah karena harus membutuhkan fisik yang kuat untuk bisa meminkan kendang, apalagi dalam waktu yang tidak sebentar,” jelas Jaenal.

Saat berbincang dengan HR, Ela mengaku sudah mulai memainkan kendang pada saat usianya masih belia, yaitu sejak duduk di bangku Sekolah Dasar. Ia pun mengaku belajar secara otodidak.

Kecintaannya terhadap dunia seni kemudian membawanya ke dunia panggung hiburan. Ia pun mengaku sudah manggung ke beberapa daerah di Jawa Barat dan Jawa Tengah. “Saya sering manggung dengan kelompok-kelompok musik pongdut, dan kerap menggung di berbagai daerah seperti seputaran wilayah Kabupaten Cilacap, Banjar, dan Ciamis,” tuturnya.

Ela juga mengaku kalau dirinya tak memperdulikan mengenai telapak tangannya yang kini menjadi kasar karena terlalu sering memainkan kendang. Sedangkan, untuk mendalami skillnya dalam bermain kendang, kini Ela sering berlatih dengan Komunitas Kendangers Yudha Sakti di basecamp sanggar seni Galih Pakuan pimpinan Abah Asep Sapa’at, di Lingkung Banjar Kolot, Kelurahan Banjar, Kota Banjar.

Perempuan muda tersebut merupakan contoh dari sejumlah remaja yang masih mencintai serta ikut melestarikan budaya negeri sendiri. Sehingga, dalam hal ini harus menjadi inspirasi bagi remaja lain, khususnya para kaum muda di Kota Banjar. (Hermanto/Koran HR)

Cara Cek Layar iPhone Kena Dead Pixel dan Solusinya

Cara Cek Layar iPhone Kena Dead Pixel dan Solusinya

Cek layar iPhone kena dead pixel bisa membantu pengguna untuk menemukan solusinya. Hal ini karena pengguna iPhone pasti sulit untuk mengatasinya jika tidak tahu...
Juara Liga 1 Indonesia

Sedikit Lagi Menuju Juara Liga 1 Indonesia, Persib Bandung Hanya Butuh 8 Poin

Liga 1 Indonesia musim ini tampaknya tengah menjadi persaingan antar beberapa tim. Salah satunya Persib Bandung yang hanya membutuhkan delapan poin agar bisa mengunci...
Reaktivasi Jalur Rel Kereta Api Banjar-Pangandaran Masuk Rencana Tata Ruang Wilayah

Reaktivasi Jalur Rel Kereta Api Banjar-Pangandaran Masuk Rencana Tata Ruang Wilayah

harapanrakyat.com,- Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kota Banjar, Jawa Barat, memastikan program reaktivasi jalur kereta api Banjar-Pangandaran-Cijulang sudah tertuang dalam rencana tata...
Raka Cahyana

Tren Kembali Positif, Raka Cahyana: Kemenangan Persija untuk Jakmania!

Persija Jakarta menuai sorotan tajam karena tren negatif sejak awal tahun ini. Setelah berhasil mengalahkan Persik Kediri, tren negatif tersebut akhirnya berhenti. Bintang muda...
Angin Puting Beliung Terjang Pamulihan Sumedang, Sejumlah Rumah dan Fasilitas Sekolah Rusak

Angin Puting Beliung Terjang Pamulihan Sumedang, Sejumlah Rumah dan Fasilitas Sekolah Rusak

harapanrakyat.com,- Angin puting beliung menerjang dua Dusun di Desa Pamulihan, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (21/4/2025) sore. Merusak sejumlah rumah dan fasilitas...
Kaca Spion Mobil Bulat, Kecil tapi Perannya Besar

Kaca Spion Mobil Bulat, Kecil tapi Perannya Besar

Kalau Anda suka memperhatikan detail mobil, pasti pernah lihat spion yang bentuknya bulat dan unik. Spion mobil jenis ini biasanya menonjol di sisi mobil,...