Berita Teknologi, (harapanrakyat.com),- Vendor asal China, Xiaomi, mengklaim Redmi 5A sebagai ponsel sempurna yang paling dijagokan dibanding ponsel tipe lain yang diproduksinya. Sehingga, Xiaomi Redmi 5A bisa menjadi pilihan tepat bagi konsumen.
Seperti dikatakan Vice President and Managing Director Xiaomi India, Manu Jain, bahwa disebut sempurna lantaran Redmi 5A bisa menjadi pilihan tepat bagi konsumen yang baru beralih dari feature phone ke smartphone.
Dikutip dari laman The Hindu, Sabtu (28/09/2018), Menu Jian menjelaskan, Xiaomi Redmi 5A dibanderol tidak terlalu tinggi, sesuai dengan kantong para pengguna. Hal itu merujuk pada kondisi pengguna di India yang punya budget sekitar 5.000 Rupee, atau sekitar Rp 1 jutaan untuk membeli smartphone pertama.
Tapi di pasar India, tidak ada smartphone yang harganya berkisar antara 3.000 Rupee atau setara Rp 600 ribuan, hingga 5.000 Rupee. Untuk itulah, Redmi 5A mengambil hati para konsumen dengan memberikan harga murah supaya terjangkau.
“Bila Anda melihat pengguna yang ingin beralih dari feature phone ke smartphone, kami pikir low-cost smartphone adalah ponsel yang sempurna,” kata Manu Jain.
Itulah alasannya kenapa Xiaomi merilis Remi 5A, karena melihat masih banyak konsumen di India yang menggunakan feature phone. Bagi mereka, budget maksimal yang memungkinkan bisa membeli smartphone pertama adalah seharga 5.000 Rupee atau setara Rp 1 jutaan.
Dia juga menyebutkan bahwa, Xiaomi bukanlah satu-satunya brand yang menyasar segmen bawah, sebab brand lain seperti halnya Samsung juga punya produk yang menjangkau segmen ini.
Namun, menurutnya, di India J2 yang diproduksi Samsung masih dibanderol harga di kisaran 8.000 Rupee atau serata Rp 1,6 juta, hingga 9000 Rupee atau Rp 1,8 juta.
“Jadi kami ingin membuat sesuatu yang lebih baik dari Samsung J2, namun dengan harga yang lebih rendah. Itulah alasannya mengapa kami mulai menjual Redmi 4A dan Redmi 5A,” terangnya.
Manu Jain juga mengaku jika Xiaomi disebut bisa memicu perang harga. Namun, dia pun mengklaim bahwa perusahaan bisa menghemat banyak biaya lantaran tidak mengeluarkan uang untuk iklan selama tiga tahun pertama.
Sedangkan, di Indoensia sendiri, Xiaomi Redmi 5A dibanderol harga sekitar Rp 1 juta. Tetapi beberapa waktu lalu harganya naik hingga mencapai angka sekitar Rp 1,2 juta.
Menurut Menu Jian, seiring dengan teknologi yang terus berubah, maka smartphone pun bakal terus mengalami perubahan untuk beberapa dekade ke depan. Namun, dengan teknologi apa pun yang tersedia di dunia ini dan segmen pelanggan mana pun, dirinya yakin kalau Xiaomi memiliki perangkat yang sempurna. (Eva/R3/HR-Online)
, Menu Jian menjelaskan, Xiaomi Redmi 5A dibanderol tidak terlalu tinggi){kind=link}