Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjar, H Yoyo Suharyono, merasa kecewa saat pawai alegoris HUT RI ke 73, yang digelar Sabtu (18/8/2018).
Pasalnya, pada saat iring-iringan pawai yang digelar di jalan Letjen Soewarto, rombongan DLH ditinggal Walikota Banjar dan tamu kehormatan yang duduk di panggung podium. Selain itu, panitia pun ikut ‘cuek’ dan meninggalkan peserta nomor urut A 60 itu.
“Jelas saya sangat kecewa, ketika dinas kami akan melewati panggung kehormatan, tiba-tiba mereka bubar semua. Padahal kami pun sama mempunyai nomor urut seperti peserta dari instansi lain. Nomor urut kami yaitu nomor 60 atau nomor terakhir dalam iring-iringan pawai tersebut,” ujarnya kepada HR Online, Senin (20/8/2018).
Padahal, lanjutnya, ia dan staf jajarannya sudah mempersiapkan sebelumnya, dengan menghias sejumlah kendaraan untuk mengikuti pawai yang digelar setiap perayaan HUT RI tersebut.
Yoyo menambahkan, selama tiga hari anak buahnya telah menghias kendaraan untuk pawai. Namun pekerjaan mereka menghias kendaraan menjadi sia-sia.
“Salah kami apa, kasihan anak-anak. Jika memang tidak suka kepada kami, jangan begitu caranya,” ketusnya.
Meski kecewa, namun pasukan pasapon dari DLH Kota Banjar ini tetap menjalankan tugasnya dengan baik. Mereka tetap menyapu dan membersihkan sampah yang berserakan di sepanjang jalan Letjen Soewarto, bekas iring-iringan pawai hingga bersih.
“Sudahlah mungkin harus seperti ini. Meski kecewa, namun anak buah saya tetap semangat dan tetap menjalankan tugasnya, yakni membersihkan sampah berserakan di sepanjang jalan yang telah dilewati peserta pawai,” pungkasnya. (Hermanto/R5/HR-Online)
 Kota Banjar, H Yoyo Suharyono, merasa kecewa saat pawai alegoris HUT RI ke 73, yang digelar Sabtu (18/8/2018).){kind=link}