Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Sebanyak 52 pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten Pangandaran menggelar Pertemuan Kemampuan Peningkatan Keluarga (P2K2) dengan 18.049 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) secara serentak, Senin (23/07/2018).
Ade Ajat Sudrajat, Kordinator PKH Kabupaten Pangandaran, mengatakan, P2K2 merupakan kegiatan rutin bulanan yang dilaksanakan PKH yang ada di Pangandaran. Dalam setiap pertemuan, terdapat 780 kelompok yang mana tiap kelompoknya terdiri dari 20 hingga 30 KPM.
“Dalam pertemuan setiap bulannya, materi yang diberikan ke KPM berbeda-beda, seperti pada bulan ini kita membahas soal pemahaman perlindungan dan penanganan lansia,” ujar Ajat kepada Koran HR.
Dari materi soal lansia, lanjut Ajat, sesuai UU Nomor 13 tahun 1998, bahwa lansia umurnya di atas 60 tahun. Selanjutnya, para pendamping menjelaskan berbagai persoalan yang dialami lansia dan bagaimana solusinya.
“Masalah yang sering dialami lansia biasanya penelantaran dan kekerasan. Untuk mencegah kejadian tersebut, maka salah satunya harus dibawa ke Posyandu lansia. Maka dengan adanya P2K2 ini berbagai persoalan yang sering terjadi bisa diatasi dengan pemberian pemahaman kepada KPM,” pungkasnya. (Ceng/Koran-HR)