Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Sekretaris Dinas Pengelolaan Pendapatan dan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kota Banjar, Kustiawan, mengatakan, terhitung minggu ini ada lima desa yang belum mencairkan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) termin pertama.
“Ya dari 16 desa, hanya lima desa yang belum mencairkan ADD dan DD termin I tahun 2018,” katanya, saat dikonfirmasi HR Online, dikantornya, Senin (04/06/2018).
Dia tak tahu persis alasan kelima desa itu belum mencairkan dana tersebut, karena pihaknya sifatnya hanya bertugas untuk mencairkan saja dengan persyaratan yang sudah terpenuhi tentunya.
“Desa yang belum cair itu, disebabkan ada yang dikembalikan berkasnya karena persyaratannya belum lengkap atau ada yang mesti diperbaiki,” ucapnya.
Bahkan, imbuhnya, sama sekali ada yang belum mengajukannya. Yang jelas, selebihnya desa yang belum cair ini dalam proses pengajuan.
Abay, perangkat Desa Mulyasari, salah satu desa yang belum mampu mencairkan ADD dan DD, mengakui, pihak desanya hingga hari ini belum menerima pencairan dan saat ini juga lagi proses pengajuan.
“Hari ini kita sedang proses pengajuan pencairan, ada administarsi yang masih perlu diperbaiki persyaratan. Mudah-mudahan minggu ini atau sebelum lebaran, sudah bisa cair dan pembangunan 2018 terlaksana sesuai rencana dituangkan dalam APBDes 2018,” ucapnya. (Nanks/R5/HR-Online)
 Kota Banjar, Kustiawan, mengatakan, terhitung minggu ini ada lima desa yang belum mencairkan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) termin pertama.){kind=link}