Sabtu, April 19, 2025
BerandaBerita BanjarTerlambat Masuk Sekolah, 6 Siswa di Banjar Ini Disanksi Oknum Kepsek untuk...

Terlambat Masuk Sekolah, 6 Siswa di Banjar Ini Disanksi Oknum Kepsek untuk Saling Pukul

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Sejumlah siswa SMKN 2 Banjar mendapatkan hukuman kekerasan yang diduga oleh Kepala Sekolahnya. Kejadian tersebut ditengarai mereka terlambat masuk sekolah.

Seperti yang dialami salah satu siswa, RR (16) kelas X TGB 1. Dia mengaku mendapatkan pukulan dari kepala sekolah yang berinisial MS menggunakan sepatu ke arah kepalanya. Akibatnya, RR mengalami lebam di bagian wajah.

Kejadian yang berlangsung pada Jum’at (20/04/2018) lalu sekitar pukul 07.00 WIB, membuat RR enggan masuk ke sekolah. Bahkan, ia berkeinginan untuk pindah sekolah.

RR menjelaskan, awal mula kejadian tersebut saat dirinya dan 5 teman lainnya terlambat masuk sekolah. Pada saat tiba di pintu gerbang, ia dan teman-temannya ditegur oknum kepala sekolah tersebut. Setelah itu, mereka diberi hukuman untuk jalan bebek.

“Setelah itu, kita disuruh buka sepatu dan saling berhadapan satu sama lain. Nah, pada saat itu juga kita disuruh saling memukul menggunakan sepatu yang telah kita lepas dari kaki. Kita saling memukul sebanyak empat kali, dua pipi kanan dan dua pukulan lagi di pipi kiri,” jelas RR kepada awak media, Sabtu (21/04/2018) malam.

Jika ada salah satu siswa yang dihukum tidak keras saat memukul menggunakan sepatu tersebut, lanjut RR, oknum kepala sekolah tersebut memukulnya dengan dalih sebagai contoh. Selain itu, RR dan temannya itu diperintahkan saling pukul ke paha dengan sepatu yang sama. Karena ia masih memiliki bekas operasi, ia pun meringis kesakitan setelah dipukul. “Sakit sekali, paha ini kan habis dioperasi,” tegasnya.

Melihat perlakuan yang tidak pantas tersebut, orang tua RR, Ujang Ruhanda, langsung melaporkan kejadian ini ke Satreskrim Polresta Banjar. Ia mendesak aparat Kepolisian mengusut tuntas kasus yang menimpa anaknya itu.

“Sudah bukan zamannya lagi memberi hukuman siswa dengan cara seperti itu. Setelah saya dapat laporan dari anak saya, otomatis saya pun langsung ke kantor Polisi untuk melaporkannya dengan harapan kejadian ini tidak terulang lagi, khususnya di dunia pendidikan,” tegas Ujang kepada awak media.

Dikonfirmasi kasus tersebut, MS pun membantah jika dirinya melakukan kekerasan terhadap anak didiknya yang terlambat masuk sekolah. Ia mengaku hanya menyuruh para siswa yang terlambat itu memukul paha sebelah kiri menggunakan sepatu. Sementara itu, ia mengaku tidak ingat berapa kali pukulannya itu.

“Itu tidak benar. Saya hanya menyuruh memukul kaki kiri saja. Kalau tidak percaya, ada saksinya,” akunya kepada awak media. (Muhafid/R6/HR-Online)

Diabaikan Belanda, 5 Pemain Keturunan Ini Berpeluang Bela Timnas Indonesia

Diabaikan Belanda, 5 Pemain Keturunan Ini Berpeluang Membela Timnas Indonesia

PSSI hingga kini masih menunjukkan keseriusan dalam memperkuat Timnas Indonesia melalui jalur naturalisasi. Kali ini PSSI kabarnya tengah menggandeng para pemain keturunan Indonesia, tapi...
Anak Sungai

Banjir Luapan Anak Sungai Citalahab Rendam Puluhan Rumah di Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Curah hujan dengan intensitas tinggi membuat anak Sungai Citalahab meluap. Akibatnya beberapa titik tanggul jebol hingga air masuk dan merendam pemukiman warga di...
Pohon Petai Tumbang Timpa

Pohon Petai Tumbang Timpa Rumah dan Motor di Tasikmalaya, Kerugian Capai Puluhan Juta

harapanrakyat.com,- Hujan deras disertai angin kencang membuat sebuah pohon petai tumbang timpa rumah milik Jajang di Kampung Kiarabongkok, Desa Puspamukti, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya,...
Feike Muller Latupeirissa, Pemain Keturunan Belanda Siap Gabung Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17 2025

Feike Muller Latupeirissa, Pemain Keturunan Belanda Siap Gabung Timnas Indonesia untuk Piala Dunia U-17 2025

Salah satu pemain keturunan Indonesia asal Belanda, Feike Muller Latupeirissa, siap memperkuat Timnas U-17 pada ajang Piala Dunia 2025 mendatang. Tentunya, Nova Arianto menyambut...
Begini Tanggapan Warga Kota Banjar Soal Wacana Reaktivasi Jalur Kereta Banjar-Pangandaran.

Begini Tanggapan Warga Kota Banjar Soal Wacana Reaktivasi Jalur Kereta Banjar-Pangandaran 

harapanrakyat.com,- Sejumlah warga di Kota Banjar, Jawa Barat, menyambut positif wacana reaktivasi jalur kereta api Banjar-Pangandaran yang digulirkan oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi. Wacana...
Kecelakaan Maut Truk Wing

Kecelakaan Maut Truk Wing Box Hantam Truk Tronton di Sumedang, Satu Meninggal

harapanrakyat.com,- Kecelakaan maut truk wing box bermuatan makanan ringan menabrak truk tronton pengangkut semen dan pohon terjadi di kawasan Kampung Warungbuah, Desa Padanaan, Kecamatan...