Berita Teknologi, (harapanrakyat.com),- Tercatat dari awal tahun 2018 sampai saat ini sudah ada puluhan smartphone dengan berbagai harga, spesifikasi dan merek, yang dirilis.
Dengan kehadiran ponsel pintar yang baru tentu kita akan tergoda untuk memilikinya. Tidak masalah dengan smartphone low-end karena harganya tidak terlalu mahal dan pas di saku. Sedangkan untuk high-end alias premium itu yang membutuhkan dana besar untuk memilikinya.
Ada salah satu cara untuk menyiasati apabila dana untuk beli smartphone baru namun budjet tidak mumpuni, yaitu dengan menjual ponsel lama.
Yang menjadi permasalahan adalah apakah smartphone Anda yang lama layak dijual dengan harga tinggi? Karena ponsel lawas yang kondisinya sudah ‘memprihatinkan’ tentu saat dijual akan dihargai tidak mahal. Jadi jika ingin smartphone lama dihargai tinggi, maka kondisinya pun harus tetap tampak baru.
Dikutip dari Phone Arena, berikut ini beberapa tips menjaga ponsel agar tetap bagus, sehingga ketika dijual harganya tidak murah.
# Melek Informasi
Dengan berkembang pesatnya teknologi khususnya di bidang ponsel pintar, tentu smartphone keluaran seri sebelumnya akan cepat ‘tergilas’ oleh keluaran baru.
Sebagai contoh, dulu smartphone hanya terkenal dengan jaringan 3G saja, namun dengan cepatnya jaringan 4G pun keluar sehingga smartphone model 3G akan tidak laku di pasaran.
Begitu halnya dengan kamera yang ada di smartphone. Ponsel pintar dengan seri kamera tunggal sekarang kurang diminati, karena sudah ada kamera model ganda. Jadi jika Anda tidak melek informasi dan teknologi, maka smartphone yang ‘jadul’ namun dijual sekarang maka harganya pun tidak akan turun sangat drastis.
Untuk itu, untuk mengantisipasi masalah tersebut adalah menjualnya ponsel ‘jadul’ sebelum smartphone model baru dengan teknologi yang canggih keluar atau muncul di pasaran.
# Gunakan Pelindung Layar atau Casing
Pertama kali orang yang akan membeli smartphone bekas adalah dilihat dulu fisiknya, apakah masih dalam kondisi bagus tanpa ada goresan di layar atau casing yang masih mulus atau tidak pecah.
Pasalnya, meski goresan di layar kelihatan kecil, namun itu sangat berpengaruh terhadap nilai jualnya, yaitu turunnya harga smartphone secara drastis.
Untuk itu, gunakanlah pelindung layar dan casing ketika pertama kali membeli ponsel, sehingga smartphone Anda nantinya tetap kelihatan bagus dan saat dijual pun harganya tetap tinggi.
# Semakin Mainstream, Makin Mahal Harganya
Orang Indonesia pada umumnya lebih suka merek smartphone yang tidak bermerek langka, mereka lebih menyukai brand seperti Samsung, iPhone atau ponsel buatan China yang terkenal seperti Xiaomi, Oppo, Vivo, dan Huawai. Karena barang yang semakin mainstream akan makin mahal
Sebagai bukti, tiga smartphone dengan merek berbeda yaitu Samsung, Apple serta Google Pixel hadir di waktu bersamaan, dengan harga yang berbeda. Ketika menginjak tahun berikutnya, tiga smartphone tersebut mempunyai harga jual yang berbeda dengan perbandingan lumayan jauh.
Untuk Apple dan Samsung kemungkinan besar harga jualnya versi bekasnya masih bisa tinggi, namun Google Pixel akan jatuh pasalnya smartphone buatan Google ini bisa dikatakan paling anti–mainstream.
# Simpan Boks dan Aksesoris Lainnya dengan Baik
Yang terakhir yaitu menyimpan aksesoris smartphone yang ada di boks. Seperti kita ketahui bahwa smartphone baru pasti ada boks-nya dengan di dalamnya berisikan buku panduan, kartu garansi, dan aksesoris seperti kabel charger, earphone, atau lainnya.
Simpan boks, buku garansi, pernak-pernik lainnya dan rawat charger serta earphone dengan baik, karena itu bisa menjadikan nilai plus saat menjualnya kembali ke orang lain. (Adi/R5/HR-Online)