Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Dinas Pertanian Kabupaten Pangandaran mengungkapkan kondisi ketahanan pangan dari jenis beras di setiap musim mengalami surplus. Kondisi ini karena program swasembada pangan terus digalakan kepada masyarakat.
Kepala Seksi Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Pertanian Kabupaten Pangandaran, Ghany F Basyah, mengatakan, dalam program swasembada pangan tersebut Dinas Pertanian menjalankan program padi, jagung dan kedelai (pajale) yang disebar di berbagai daerah di 10 kecamatan yang ada di Pangandaran.
“Pajale ini kan kebutuhan dasar masyarakat yang bermanfaat unutk mengantisipasi kerawanan pangan. Adapun jumlah penduduk Pangandaran saat ini 406.168 jiwa dengan kebutuhan perkapita 120 kilogram per jiwa,” ungkapnya.
Dari jumlah penduduk 406.168 jiwa tersebut, lanjut Ghany, maka kebutuhan pangan mencapai 48.740 ton. Sementara itu, data terakhir musim panen kondisi produksi beras tahun 2017 mencapai 192.000 per jiwa.
“Melalui rumus tersebut, maka kondisi bahan pangan di Pangandaran adalah surplus,” pungkasnya. (Mad2/R6/HR-Online)