Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Infrastruktur jalan sepanjang 1 kilometer yang menghubungkan Desa Sindangherang dan Desa Golat, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, dikeluhkan warga dan pengguna jalan.
Hal itu menyusul kerusakan infrastruktur yang kondisinya kini berlubang di sejumlah titik ruas jalan. Pengendara yang ingin melintasi akses jalan itupun harus ekstra hati agar tidak mengalami kecelakaan.
Maman (32), warga Dusun Golat Landeuh, ketika ditemui Koran HR, Selasa (06/03/2018), membenarkan, banyaknya lubang di ruas jalan itu menjadi ancaman bagi keselamatan pengendara yang melintas.
“Di musim hujan seperti sekarang ini, tentunya lubang-lubang tersebut tidak terlihat karena tergenang air, layaknya kubangan kerbau, sehingga yang mau melintas harus ekstra hati-hati, mengingat kondisi itu bisa mengecoh pandangan mata,” katanya.
Senada dengan itu, Nana, pengguna jalan asal Ciamis, ketika dimintai tanggapan, Selasa (06/03/2018), membenarkan, lubang yang banyak berserakan di ruas jalan tersebut mengintai keselamatan para pengendara.
“Mengingat akses jalan ini sangat produktif dan ramai dilewati kendaraan, baik roda dua dan empat, sangat dipandang perlu untuk segera diperbaiki. Terlebih akses jalan tersebut sebagai penghubung ke wilayah Objek Wisata Panjalu,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Sindangherang, Nana, ketika dihubungi Koran HR melalui telepon selulernya, Selasa (06/03/2018), mengatakan, akses jalan tersebut statusnya sebagai jalan kabupaten.
“Mudah-mudahan saja akses jalan tersebut secepatnya diperbaiki, karena sesuai informasi perbaikan akan digarap melalui anggaran perubahan tahun 2018,” katanya. (Dji/Koran HR)
