PPDP KPUD Kota Banjar saat rapat evaluasi di GBI Kota Banjar. Foto: Hermanto/HR
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Banjar, Jum’at (23/2/2018) menggelar rapat evaluasi Petugas Pemutakhiran Daftar Pemilih (PPDP) di Graha Banjar Idaman, Kota Banjar, Jawa Barat. Kegiatan tersebut dilaksanakan bertepatan dengan berakhirnya masa kerja PPDP sebagaimana diatur dalam PKPU 1 2017 masa Coklit terhitung sejak 20 Januari sampai 18 Februari 2018.
Ketua KPU Kota Banjar, Dani Danial Muchlis, mengatakan, bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi sejumlah permasalahan di lapangan pada saat PPDP melakukan Coklit, sehingga menurutnya bisa memformulasikan solusi-solusinya.
“Kegiatan rapat ini untuk mengidentifikasi hasil coklit di lapangan yang dilakukan petugas PPDP,” ujarnya kepada HR Online.
Ia menambahkan, bahwa KPU Kota Banjar juga memberikan penghargaan kepada para Petugas Pemutakhiran Daftar Pemilih (PPDP) terbaik. Menurutnya, penghargaan tersebut dibagi lima kategori, yakni daftar pemilih yang dicoklit terbanyak, tercepat dalam menyampaikan laporan, terbanyak upload foto Coklit ke SITAGIS, jumlah pemilih pemula terbanyak, dan jumlah pemilih disabilitas terbanyak.
“Selain pemberian penghargaan terhadap lima kategori tadi, kami juga memberikan apresiasi dan penghargaan khusus kepada lima orang PPDP yang kebetulan sedang hamil, dan satu orang PPDP difable. Apresiasi dan penghargaan ini diberikan sebagai rasa terima kasih kami, karena di tengah-tengah kehamilannya mereka bekerja keras dalam melakukan Coklit dengan segala kendala dan masalah yang ada dilapangan selama proses Coklit tersebut,” imbuhnya.
Masih kata Dani, bahwa KPU memandang penting untuk mengapresiasi seluruh perjuangan dan kinerja PPDP, menurutnya karena dengan kegigihan dan perjuanganya KPU Kota Banjar mendapat beberapa penghargaan dari KPU Provinsi Jawa Barat.
“Penghargaaan tersebut, yakni juara 1 kategori prosentase log in (upload foto Coklit) ke SITAGIS terbanyak, artinya PPDP dipastikan mendatangi pemilih langsung ke rumah-rumah, dan penghargaan yang kedua adalah tercepat dalam melakukan pelaporan hasil Coklit,” katanya.
Dalam acara ini dihadiri oleh 332 orang PPDP, 75 orang PPS, 20 orang PPK dan seluruh komisioner beserta sekretariat KPU Kota Banjar. Acaranya pun dikemas sedemikian rupa dengan konsep “sersan” (Serius tapi santai). Bahkan, disisipi beberapa penampilan kreasi seni dari masing-masing PPK/PPS/PPDP dan penyampaian kesan dan pesan yang disampaikan oleh beberapa perwakilan PPDP, sehingga suasana acara yang terbangun penuh dengan nuansa keakraban dan kekeluargaan.
“Besar harapan kami dengan semangat dan kesungguh-sungguhan PPDP dalam melakukan Coklit tersebut, mudah-mudahan berbanding lurus dengan hasil nya yakni terwujudnya DPT yang akurat, berkualitas dan mutakhir. Terakhir, kami menghaturkan banyak terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh ketua dan anggota PPK-PPS, PPDP dan rekan-rekan media yang secara langsung maupun tidak langsung telah menyimpan saham yang tidak sedikit dalam kelancaran proses Coklit yang telah dilakukan,” tuturnya.
Tahap berikutnya, Dani menambahkan, data hasil Coklit akan diolah menjadi DPHP, (Daftar Pemilih hasil Pencermatan), kemudian menjadi DPS sebelum kemudian menjadi DPT untuk pilkada serentak dan pemilu tahun 2019 yang akan datang. (Hermanto/R6/HR-Online)
 Kota Banjar, Jum'at (23/2/2018) menggelar rapat evaluasi Petugas Pemutakhiran Daftar Pemilih (PPDP) di Graha Banjar Idaman, Kota Banjar, Jawa Barat. Kegiatan tersebut dilaksanakan bertepatan dengan berakhirnya masa kerja PPDP sebagaimana diatur dalam PKPU 1 2017 masa Coklit terhitung sejak 20 Januari sampai 18 Februari 2018.){kind=link}