Rabu, April 23, 2025
BerandaBerita CiamisAkibat Terus Diguyur Hujan, Pergerakan Tanah Rusak 44 Rumah di Rajadesa Ciamis

Akibat Terus Diguyur Hujan, Pergerakan Tanah Rusak 44 Rumah di Rajadesa Ciamis

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Sedikitnya 44 rumah warga di Dusun Garunggang, Desa Tanjungsari, Kecamatan Rajadesa, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, mengalami kerusakan pada dinding dan lantai akibat pergerakan tanah yang terjadi pada Kamis (22/02/2018). Curah hujan dengan intensitas tinggi yang terus mengguyur wilayah tersebut dalam beberapa hari ini menjadi penyebab utama terjadinya pergerakan tanah.

Sekretaris Desa Tanjungsari, Kecamatan Rajadesa, Asep Anwar, ketika dihubungi Minggu (25/02/2018), mengatakan, bencana pergerakan tanah yang merusak puluhan rumah mulai diketahui pada Kamis (22/02/2018) lalu. Saat itu, tambah dia, tiba-tiba saja terjadi retakan tanah di beberapa titik hingga diketahui menjalar sampai ke rumah warga.

“Di beberapa titik yang terkena dampak pergerakan tanah memang kontur tanahnya labil dan sebelumnya diduga berongga. Sehingga ketika terus menerus diguyur hujan, membuat tanah yang berongga itu bergerak dan menimbulkan retakan yang berpotensi amblas,” terangnya.

“Bahkan retakan tanah hingga hari ini terus melebar dan sudah mencapai 10 centimeter,” imbuhnya.

Dari 44 rumah yang terkena dampak pergerakan tanah, lanjut Asep, dua rumah diantaranya mengalami kerusakan cukup parah pada lantai dan dinding rumahnya. Akibatnya, pemilik rumah harus mengungsi untuk sementara. “Kedua rumah itu sudah dikosongkan, karena retakannya cukup lebar dan dikhawatirkan sewaktu-waktu amblas,” ujarnya.

Asep mengatakan pihaknya sudah melaporkan bencana tersebut ke BPBD Kabupaten Ciamis. Bahkan, petugas BPBD sudah melakukan penelitian di beberapa titik yang terdampak pergerakan tanah.

“Dengan sudah dilakukan penelitian, kami berharap Pemkab memberikan solusi. Apabila hasil penelitian ternyata bencana pergerakan tanah itu membahayakan warga, maka kami memohon agar Pemkab memberikan bantuan untuk merelokasi rumah warga. Kami memohon jangan sampai menunggu terjadi bencana yang lebih parah,” ujarnya. (Her/R2/HR-Online)

Pohon Ditanam di Bantaran Sungai

Upaya Menjaga Kelestarian Alam, Ratusan Pohon Ditanam di Bantaran Sungai Citanduy Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Jaga kelestarian alam, ratusan bibit pohon ditanam di bantaran Sungai Citanduy wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, saat peringatan Hari Bumi tahun 2025, Selasa...
Eliano Reijnders

Sosok Eliano Reijnders, Gelandang Timnas Indonesia Diincar Klub Selangor FC Malaysia

Kabar mengejutkan datang dari Malaysia, tepatnya dari Selangor FC yang rumornya tengah membujuk Eliano Reijnders untuk bergabung. Bahkan sudah ada juru transfer klub Malaysia...
Hari Jadi Sumedang ke-447

Paripurna Hari Jadi Sumedang ke-447, Bupati Paparkan Program Prioritas 100 Hari Kerja, Apa Saja?

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir menyampaikan program prioritas 100 hari kerja pemerintahannya bersama Wakil Bupati, M Fajar Aldila, dalam Rapat Paripurna Hari Jadi...
Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

Pengakuan Oknum Dokter Cabul Lecehkan 4 Orang, Tapi yang Lapor ke Polres Garut Ada 5, Kok Bisa?

harapanrakyat.com,- Pengakuan MSF oknum dokter yang menjadi tersangka kasus pelecehan terhadap pasien ibu hamil di Garut berikan keterangan berbeda kepada penyidik. MSF mengakui perbuatannya,...
Hari Bumi ke-55

Begini Cara Siswa MAN 2 Pangandaran Peringati Hari Bumi ke-55

harapanrakyat.com,- Dalam rangka memperingati Hari Bumi ke-55, siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Pangandaran, Jawa Barat, melakukan penanaman pohon matoa di sekitar kampus MAN 2...
Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

Wali Kota Banjar Soal Dugaan Korupsi Tunjangan Rumdin DPRD; Kita Hormati Proses Hukum Berjalan 

harapanrakyat.com,- Walikota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono, menanggapi kasus hukum yang menimpa Ketua DPRD Kota Banjar DRK. Pimpinan wakil rakyat beberapa periode tersebut terlibat dalam...