Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Hujan yang mengguyur akhir-akhir ini membuat sejumlah wilayah terdampak banjir. Seperti halnya di Dusun Bojongsari, Desa Baregbeg, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, ketinggian banjir dikabarkan saat ini mencapai 50 centimeter meskipun terus mengalami surut, Jum’at (23/02/2018).
Ihsan, salah satu warga, mengatakan, bahwa peristiwa banjir di wilayahnya tersebut sudah menjadi langganan ketika hujan turun. Pasalnya, lokasi wilayah yang di dataran rendah antara tanggul Sungai Citanduy dan Jalan Banjar-Manganti membuat lokasi tersebut mudah dilanda banjir.
“Ya tadi pas paling parah mencapai pusar orang dewasa, namun itu hany sebentar karena berangsur surut. Kalau saat ini mencapai lutut orang dewasa. Ini bukan dari Sungai Citanduy, tapi karena kondisi tanahnya yang di dataran rendah,” jelasnya kepada HR Online saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Meski kondisinya semakin surut, namun ia khawatir dengan kondisi air Sungai Citanduy yang debit airnya semakin meningkat. Bahkan, ia memprediksi bila sekali lagi diguyur hujan lebih deras kemungkinan air Sungai Citanduy meluap ke pemukiman warga, bahkan ke jalan raya.
“Kalau di seberang tangul itu sudah tenggelam sama air, sedikit lagi airnya bisa meluap kalau dikasih hujan lagi. Mudah-mudahan tidak, soalnya ini saja juga sudah repot, apalagi kalau meluap,” imbuhnya.
Dari informasi yang dihimpun HR Online, intensitas hujan yang cukup tinggi tersebut berdampak banjir yang menyebabkan pemukiman rumah di pinggir tanggul Sungai Citanduy tersebut terdampak banjir, bahkan perkebunan warga juga terkena musibah ini. Sementara itu, kondisi air Sungai Citanduy juga merusak tanaman di lokasi antara tanggul dan sungai. (Muhafid/R6/HR-Online)
