Selasa, Mei 13, 2025
BerandaBerita PangandaranDampak Kebijakan Menteri Susi, Penghasilan Nelayan di Pangandaran Meningkat

Dampak Kebijakan Menteri Susi, Penghasilan Nelayan di Pangandaran Meningkat

Deretan kapal nelayan Pangandaran yang ditambatkan di pantai. Foto: Entang SR/HR

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Kebijakan Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti dalam memberantas ilegal fishing di Indonesia dari kapal-kapal asing bedampak positif terhadap hasil tangkapan nelayan di Indonesia, termasuk para nelayan di Pangandaran.

Kiswanto, salah satu nelayan, mengatakan, sebagai nelayan yang mencari penghidupan di tengah laut saat kondisi cuaca stabil, sangat merasakan dampak baik kebijakan dari Menteri asal Pangandaran itu. Bahkan, saat ini hasil tangkapannya bisa mencapai sekitar 20 hingga 30 persen.

“Kapal-kapal besar milik asing kan setiap menangkap ikan itu dengan skala besar. Jadi, setelah adanya kebijakan itu, hasil tangkapan ikan nelayan Indonesia bisa meningkat meski tidak sedikit yang mengkritik kebijakan itu,” kata Kiswanto kepada HR Online, Rabu (17/01/2018).

Engkus, nelayan lainnya, juga mengatakan hal serupa. Menurutnya, kebijakan Menteri Susi tersebut jangan sampai terhenti. Sebab, para nelayan sangat mendukung langkah-langkahnya yang pro nelayan demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Jangan sampai Bu Susi goyah dengan kirtikan-kritikan yang saat ini sedang menerpa beliau. Kita sebagai nelayan kecil tentu sangat berharap taraf kehidupan yang layak sangat dinanti, apalagi jika ada bantuan dari Kementrian khusus para nelayan, kami sangat menerimanya demi kelangsungan usaha mencari ikan di laut,” pungkasnya. (Ntang/R6/HR-Online)

Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa

Dari 13 Jenazah Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa di Garut, 9 Berhasil Teridentifikasi

harapanrakyat.com,- Hingga Senin (12/5/2025) malam, petugas medis RSUD Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, baru bisa mengidentifikasi 9 jenazah korban ledakan amunisi kadaluarsa. Saat ini masih...
Pemusnahan Amunisi Afkir di Garut

13 Nyawa Melayang, Pemusnahan Amunisi Afkir di Garut Ternyata Dilakukan Bukan di Lahan Milik TNI

harapanrakyat.com,- Pemusnahan amunisi afkir di Garut, Jawa Barat, yang menyebabkan 13 nyawa melayang pada Senin (12/5/2025), dilakukan di Kecamatan Cibalong, tepatnya di kawasan Pantai...
Pondok Pesantren Darul Qur’an

Kebakaran Hebat Melanda Pondok Pesantren Darul Qur’an di Sumedang, Begini Kondisi Para Santri

harapanrakyat.com,- Kebakaran hebat melanda bangunan Pondok Pesantren Darul Qur’an Al-Islami di Dusun Pakemitan, RT 02 RW 05, Desa Cimalaka, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Jawa...
Pemain Lokal Persib Bandung

Tampil Cemerlang di Liga 1 2024-2025, 4 Pemain Lokal Persib Bandung Layak Masuk Radar Timnas

Tampil cemerlang di BRI Liga 1 2024-2025 hingga meraih gelar juara, para pemain lokal Persib Bandung pun layak untuk ikut membela Timnas Indonesia. Karena...
Sanksi untuk PSSI

FIFA Jatuhkan Sanksi untuk PSSI Jelang Timnas Indonesia Lawan China

FIFA jatuhkan sanksi untuk PSSI. Tentu saja sanksi tersebut akan membuat Timnas Indonesia alami kerugian saat melawan China di Kualifikasi Piala Dunia 2026. PSSI mendapatkan...
Keluarga Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa Terus Berdatangan ke Kamar Jenazah RS Pameungpeuk Garut

Keluarga Korban Ledakan Amunisi Kadaluarsa Terus Berdatangan ke Kamar Jenazah RS Pameungpeuk Garut

harapanrakyat.com,- Keluarga korban ledakan pemusnahan amunisi kadaluarsa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, terus berdatangan ke kamar jenazah RSUD Pameungpeuk, Senin (12/5/2025) malam. Mereka diminta...