Salah satu kegiatan pembangunan infrastruktur jalan desa. Foto: Istimewa
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Pada pencairan Dana Desa (DD) tahap kedua ini, Pemerintah Desa Bantardawa, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, masih fokus merealisasikan pembangunan insfrastruktur, dan persiapan Rancangan Anggaran dan Pendapatan Belanja Desa (RAPBDes) yang akan ditetapkan per 31 Desember 2017.
Seperti yang dikatakan Kepala Desa Bantardawa, Sahlan, kepada Koran HR, Selasa (21/11/2017) lalu, bahwa sebagai langkah dari kelanjutan penataan pembangunan di tingkat desa, pihaknya tetap fokus terhadap pembangunan insfrastruktur jalan desa, dengan menggandeng semua elemen masyarakat yang terbentuk dalam Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) di bidang pembangunan.
“Untuk akhir tahun 2017, kami tetap fokuskan pada bidang pembangunan jalan desa, yang mana Desa Bantardawa saat ini memang tengah memprioritaskan anggaran dari DD tahap kedua ini masih diperuntukkan sarana jalan penghubung ekonomi antar warga,” terangnya.
Lebih lanjut Sahlan mengatakan, untuk menjaga hal yang tidak diharapkan serta menjaga ketransparanan kepada masyarakat, pemerintah desa selalu melakukan koordinasi dengan semua pihak, terutama dengan para teknisi yang tergabung dalam lembaga pelaksana kerja lapangan.
Hal itu sebagai bentuk penyempurnaan dari anggaran tahap pertama, dalam hal ini pemerintah desa menyalurkan anggaran langsung melalui bendahara desa kepada pelaksana lapangan (TPK), maupun kepada suplayer yang selalu dilakukan di kantor desa.
Sekretaris Desa Bantardawa, Putra Adhy Diansyah, menambahkan, untuk DD tahap kedua, Desa Bantardawa mengalokasikan anggarannya untuk membangun jalan desa di 14 titik jalur ekonomi masyarakat.
“Dari 14 titik lokasi itu semuanya ada di dua dusun, yaitu Dusun Bantardawa dan Dusun Sukadana. Harapan kami tentunya dengan terus dibenahinya jalur penghubung ini maka ekonomi masyarakat di Desa Bantardawa akan mengalami peningkatan yang tinggi. Di mana jalur yang saat ini tengah dibangun adalah jalan-jalan desa yang menjadi pusat lalu lintas warga kami,” jelas Putra. (Suherman/Koran HR)