Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2017 tingkat kabupaten digelar di halaman Pendopo Ciamis. Photo: Istimewa.
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Upacara Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2017 tingkat kabupaten diperingati Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis, beserta Pemerintah Kabupaten Ciamis, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, para pejabat sipil, TNI dan Polri, pelajar serta kader anti narkotika, Senin (28/08/2017).
Peringatan HANI Tahun 2017 dengan tema “Peran aktif dan pendayagunaan seluruh komponen dan potensi bangsa dalam menghadapi keadaan darurat Narkoba menuju Indonesia yang sehat,” digelar di halaman Pendopo Ciamis dan diikuti sebanyak 250 orang peserta.
Bupati Ciamis, H. Iing Syam Arifin, dalam sambutannya mengingatkan, Indonesia sampai saat ini masih dalam kondisi darurat narkoba. Untuk melindungi bangsa ini dari jeratan narkoba bukan hanya tugas BNN saja, namun juga tanggung jawab semua elemen masyarakat.
Ia juga menegaskan, bahwa dalam upaya menanggulangi Indonesia darurat narkoba, perlu dilakukan sejalan dengan pemerataan ekonomi berkeadilan. Tantangan saat ini adalah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika yang sangat memprihatinkan, karena menyasar seluruh lapisan masyarakat, mulai dari dewasa sampai anak-anak, dari kota hingga ke pelosok desa. Sehingga, hal ini menjadi ancaman serius terhadap kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara.
“Pencegahan merupakan langkah yang efektif untuk membangun kesadaran setiap individu untuk tidak memulai menyalahgunakan narkotika, dan tidak ikut dalam jaringan peredaran gelap narkotika, karena hukumnya sangat berat. Sehingga tepat apabila dikatakan mencegah lebih baik daripada mengobati,” tandas Iing.
Dirinya berharap, puncak peringatan Hari Anti Narkotika Internasional Tahun 2107 bisa dijadikan momentum untuk melakukan aksi bersama membebaskan bangsa Indonesia dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika serta prekursor narkotika,” kata Iing.
Kepala BNNK Ciamis, AKBP. Yaya Satyanagara, menegaskan, peringatan HANI Tahun2017 ini sebagai pengingat bagi semua pihak bahwa kejahatan narkotika merupakan kejahatan yang serius. Sehingga penanganannya diperlukan kerjasama semua pihak, baik pemerintah, aparat dan seluruh lapisan masyarakat.
“Kejahatan narkotika tidak bisa ditangani oleh BNN sendiri. Kita harus bersinergi bahu-membahu dalam menanggulangi masalah narkoba,” tandas Yaya. (Tantan/R3/HR-Online)