Sejumlah anggota Kepolisian Polres Banjar memperketat penjagaan di Mako Polresta Banjar untuk mengantisipasi aksi teror. Foto: Hermanto/HR
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Pasca teror di Mabes Polri pada Jum’at (30/06/2017) dengan aksi penusukan dua anggota Brimob di Masjid Falatehan Jakarta Selatan oleh pria tak dikenal, lima Posko Mudik di Kota Banjar dijaga ketat petugas bersenjata lengkap.
Selain penjagaan ketat di lima Posko Mudik, penambahan personil pun dilakukan di Mako Polresta Banjar guna mengantisipasi teror serupa.
Penambahan personil bersenjata lengkap itu, tim taktis bermotor dan bersenjata lengkap tersebut melakukan patroli keliling di jalur mudik.
Dari pantuan HR Online, seluruh anggota Polisi yang tengah piket di Pos Jaga Mako Polresta Banjar diberi senjata. Tak ketinggalan, setiap pengunjung yang datang ke Mako Polresta Banjar diperiksa intensif oleh petugas.
Kapolres Banjar, AKBP Twedi, melalui Wakapolres Banjar, Kompol Ade Najmulloh, mengatakan, pasca teror di Mabes Polri pihaknya langsung melakukan antisipasi pengamanan posko-posko mudik dan Mako Polresta Banjar. Selain itu juga untuk menjaga keselamatan anggota di lapangan.
“Kami melengkapi anggota dengan senjata lengkap dan rompi anti peluru serta melakukan patroli keliling. Selain itu, kami pun melakukan penambahan personil dan ini sifatnya antisipasi saja,” ujarnya kepada HR Online, Sabtu (01/07/2017).
Ia menghimbau, kepada seluruh jajarannya untuk tetap waspada dan meningkatkan pengamanan khususnya di jalur mudik. (Hermanto/R6/HR-Online)