Foto: Net/Ist
Berita Teknologi, (harapanrakyat.com),-
Raksasa perusahaan media sosial Facebook terus mencari cara untuk menangkal menyebarnya berita palsu di Facebook.
Seperti yang dikutip HR Online dari laman Ubergizmo, jejaring sosial yang aktif dipakai dua miliar pengguna itu menyatakan akan menyeleksi berita palsu sesuai jumlah unggahan dengan frekuensi upload tinggi. Artinya, Facebook akan menyasar akun-akun yang terlalu sering berbagai unggahan setiap hari dengan frekuesni tinggi.
Berdasarkan hasil penelitian Facebook, banyak sekali pengguna Facebook kerap membagikan konten-konten yang dinilai kurang berkualitas. Pengguna yang dimaksud adalah mereka yang mengupload lebih dari 50 konten setiap harinya.
Menurut Vice President Facebook Adam Mosseri, pemimpin News Feed Facebook, unggahan yang kurang berkualitas itu disebut mengandung unsur clikbait atau memancing pengguna lain untuk mengklik. Selain itu, unsur informasi menyesatkan dan sensasional juga tidak terlepas dari unggahan yang dimaksud.
Untuk itu, Facebook melakukan langkah penyesuaian algoritma berdasarkan kriteria di atas. Jika terjadi pada teman di Facebook yang demikian, maka akan terjadi perubahan, yakni pengguna lain akan melihat lebih sedikit unggahan temannya yang sering mengunggah link. Facebook juga menargetkan itu hanya untuk pengguna individu, bukan Pages. Artinya, jika Anda memiliki Pages tidak akan terpengaruh. (Muhafid/R6/HR-Online)
