Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Suasana riuh kumpulan ribuan manusia mengiringi langkah Bakal Calon Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, saat mengembalikan formulir dan persyaratan penjaringan calon bupati (Cabup) Ciamis Partai Golkar, di kantor DPD Partai Golkar Ciamis, Rabu (24/05/2017). Herdiat pun disambut dan diiring-iring bak raja oleh para pendukungnya yang sebelumnya sudah berkumpul di halaman Islamic Center dan halaman kantor DPD Partai Golkar Ciamis.
Herdiat, saat memberikan sambutan di hadapan pendukungnya, usai mengembalikan formulir dan persyaratan pendaftaran, mengaku tak menyangka ribuan pendukungnya ikut mengantar ke kantor Partai Golkar.
[Berita Terkait: (Pilkada Ciamis) Ribuan Pendukung dan Tokoh Antar Herdiat ke Kantor Partai Golkar]
“Terus terang, saya kaget bercampur senang ketika melihat para relawan, simpatisan dan tokoh masyarakat dengan sukarela mengantarkan saya ke sini. Ini sebuah kehormatan sekaligus kebahagiaan bagi saya. Saya ucapkan terima kasih yang tak terhingga,” kata Herdiat, yang langsung disambut tepuk tangan dan yel-yel dari para pendukungnya.
Menurut Herdiat, dirinya bersama tim awalnya merencanakan datang ke kantor Partai Golkar bersama puluhan relawannya. Namun, kata dia, dirinya kemarin mendapat kabar bahwa relawan dan simpatisan dari berbagai daerah di Ciamis ingin ikut mengantar ke kantor Partai Golkar. “Ternyata relawan dan simpatisan yang datang ke sini sangat banyak. Terus terang ini kejutan bagi saya. Dan saya tidak menyangka bisa sebanyak ini,” katanya.
Herdiat pun kembali dikejutkan ketika salah seorang relawannya tanpa diminta membayar biaya pendaftaran penjaringan calon bupati Ciamis ke DPD Partai Golkar sebesar Rp. 10 juta. “Saya ternyata mendapat kejutan lagi, salah seorang relawan membayar biaya pendaftaran dengan uang pribadinya. Padahal saya sudah menyiapkan uang untuk membayar biaya pendaftaran,” katanya.
Sementara itu, Ketua Relawan Herdiat, R. Sodikin, membenarkan bahwa biaya pendaftaran penjaringan calon bupati di Partai Golkar atas nama Herdiat dibayar oleh salah seorang relawan. “Saya juga kaget kok ada yang bayarin. Padahal Pak Herdiat sudah menyiapkan uang untuk membayar biaya pendaftaran. Mungkin itu spontanitas untuk sebuah dukungan total dari salah seorang relawan terhadap Pak Herdiat,” pungkasnya. (es/R2/HR-Online)