Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Rencana pembangunan Tempat Pembuangan Sampah Reuse, Reduce, dan Recyle (TPS 3R) di wilayah Bagusantri, tepatnya di Dusun Bantardawa, RT.05, RW.03, Desa Rejasari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, akhirnya mendapat dukungan dari warga di lingkungan setempat.
Penegasan dukungan tersebut disampaikan salah seorang tokoh masyarakat, Abdul Kholik, saat menerima sosialisasi program bantuan tersebut dari Fasilitator Direktorat Jenderal Cipta Karya pada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Banjar, di Balai Kelompok Tani, Dusun Bantardawa, Selasa, (18/04/2017) lalu.
“Rencana pembangunan TPS 3R di lingkungan tentu kami mendukungnya, asalkan nantinya tidak mengganggu kenyamanan dan kesehatan warga sekitar. Kami percaya pada pilihan pemerintah akan dibangunnya di sini. Jadi kami yakin hal tersebut sudah dipikirkannya melalui kajian matang,” ujarnya.
Menurut Kholik, TPS 3R merupakan sebuah kebutuhan atas overloadnya sampah di Kota Banjar, dan memang permasalahan itu perlu diantisipasi. Terlebih bila dikelola dengan baik akan membawa kemakmuran bagi warga sekitar.
“Kita ketahui TPS 3R itu diserahkan kepada Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM), mulai pembangunannya sampai pemanfaatan lebih lanjut. Sampah yang dikirim ke sini nantinya dikelola warga. Melalui pemilahan tentunya bisa memproduksi kompos sampah organik,” kata Kholik.
Kepala Desa Rejasari, Nanang Sunarya, menyebutkan, jika dilihat dalam tahap sosialisasi akhir, warga bisa memahami dan merespon baik. Walaupun masih ada warga yang mempertanyakan mengenai untung ruginya.
“Intinya, ini tahap sosialisasi akhir dan tadi warga diberi lembar kesiapan yang di dalamnya ada isian beberapa indikator,” kata Nanang. (Nanks/Koran HR)
 di wilayah Bagusantri, tepatnya di Dusun Bantardawa, RT.05, RW.03, Desa Rejasari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, akhirnya mendapat dukungan dari warga di lingkungan setempat.){kind=link}