Lokasi padamnya traffick light dan PJU di pertigaan Jalan Kapten Jamhur menuju Jalan Jendral Polisi Hoegeng Banjar. Photo: Muhafid/HR
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Sejumlah pengendara mengeluhkan padamnya traffic light dan Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) yang terletak di pertigaan Jalan Kapten Jamhur menuju Jalan Jendral Polisi Hoegeng. Pasalnya, kondisi gelap di lokasi tersebut membahayakan pengendara.
Yayat (24), salah satu pengendara, mengatakan, padamnya traffic light dan PJU di pertigaan tersebut membuat dirinya terkejut saat melintasinya. Sebab, jalan berlubang yang menganga tidak terlihat begitu jelas olehnya.
“Untung saja saya tidak terlalu cepat mengendarai motornya. Jadi bisa lebih hati-hati saat melintas jalan tersebut. Tapi bila pengendara yang belum tahu lokasi tersebut, pasti banyak yang terjebak di jalan berlubang,” katanya kepada HR Online, Minggu (05/03/2017) malam.
Meski jalan berlubang, kata Yayat, minimalnya penerangan maupun traffic light di lokasi tersebut diperhatikan oleh dinas terkait. Sehingga tidak membuat para pengendara jengkel karena terjebak lubang. “Khawatirnya kan kondisi tersebut menyebabkan kecelakaan lalu lintas,” pungkasnya.
Dari pantauan HR Online, sekitar 3 hari PJU dan traffic light di lokasi tersebut padam. Tidak hanya itu, lampu penerangan yang menyorot patung Jendral Polisi Hoegeng juga beberapa hari tidak menyala. Sementara itu, beberapa lubang di sekitaran jalan tersebut cukup membahayakan pengendara. (Muhafid/R6/HR-Online)