Rakerda 1 dan TOT Partai Golkar Pangandaran di Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran. Photo: Entang Saeful Rachman/HR
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Pada Rakerda 1 dan Training Of Trainers (TOT) Partai Golkar Kabupaten Pangandaran yang berlangsung di Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Minggu (05/03/2017) lalu, dihadiri oleh seluruh pengurus Golkar Pangandaran, Wakil DPD Golkar Jabar, serta ketua pemenangan Jabar 1, Agun Gunandjar Sudarsa.
Selain Rakerda dan TOT, pengurus AMPG dan AMPI yang merupakan sayap Partai Golkar juga secara langsung dilantik Ketua Golkar Pangandaran, M. Taufik Marthin.
Di sela-sela kegiatan, Agun Gunandjar Sudarsa menegaskan bahwa Partai Golkar dari tingkatan pusat hingga daerah sudah solid dalam menghadapi Pilkada, Pilgub dan Pileg mendatang. Bahkan, 10 strategi pemenangan telah dipaparkannya secara gamblang kepada ratusan kader Golkar yang hadir dalam kegiatan tersebut.
“Saya selaku ketua pemenangan Jabar 1 akan terus melakukan konsolidasi dan komunikasi dengan para pengurus Golkar di semua daerah, termasuk Pangandaran,” ungkapnya.
Bahkan, kata Agun, dirinya akan bersikap tegas kepada kadernya yang malas bekerja, bila diperlukan akan memberikan sanksi pemecatan.
Sementara khusus untuk Pileg 2019 nanti, lanjut Agun, pihaknya akan tetap menjalan system parliamentary threshold, namun perhitungannya berubah.
“Dulu hitungannya 3,5 persen untuk suara di pusat, sedangkan sekarang itu 5 persen. Untuk yang 3,5 persen masih dibahas di DPR dan rencananya akan diberikan kepada daerah dan provinsi. Saya sangat apresiasi kepada pengurus Partai Golkar Kabupaten Pangandaran yang sudah menjalankan 10 strategi pemenangan,” terangnya.
Di tempat yang sama, M. Taufik Marthin, Ketua Golkar Pangandaran, menegaskan, bahwa Partai Golkar Pangandaran tidak ada dualisme kepengurusan. “Golkar tetap satu dan di SK pun tertera saya sebagai ketuanya,” tegas Marthin.
Untuk pelaksanaan 10 strategi pemenangan yang diinginkan Agun, kata Marthin, pihaknya mengaku sudah menjalankannya di Pangandaran.
“Tinggal melakukan sosialisasi dengan para kader, memperkuat barisan dan mengintensifkan kunjungan langsung kepada masyarakat Pangandaran,” tutupnya. (Ntang/R6/Koran HR)