Jumat, Maret 14, 2025
BerandaBerita PangandaranDinkes Pangandaran; 80 Balita Diduga Gizi Buruk Harus Diverifikasi Langsung

Dinkes Pangandaran; 80 Balita Diduga Gizi Buruk Harus Diverifikasi Langsung

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Terkait dengan adanya balita berusia 27 bulan bernama Najwa, penderita gizi buruk yang meninggal dunia pada 11 Januari 2017. Namun, pihak Dinkes menyatakan bahwa meninggalnya balita tersebut tidak dimasukan pada kategori kematian yang diakibatkan gizi buruk, tapi akibat DBD.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pangandaran, Yani Achmad Marzuki, mengatakan, jumlah balita di Kabupaten Pangandaran saat ini ada 27.720 balita, dan pihaknya baru menerima laporan ada 80 balita diduga menderita gizi buruk. Tapi masih belum divonis karena harus dilakukan verifikasi langsung ke lapangan. [Baca berita terkait; Bayi Penderita Gizi Buruk di Sidamulih Pangandaran Meninggal Akibat DBD?].

Kini, Dinkes sedang melakukan validasi melalui petugas Puskesmas. Apakah dari 80 balita itu gizi buruk murni atau gizi buruk penyerta, sehingga dari hasil tersebut akan dilakukan penanganan.

“Salah satu sampel di Kecamatan Padaherang, temuan kasus gizi buruk ada 5, diantaranya Anggita, Rino, Arismunandar, Aleva dan Kenanga. Dari 5 balita tersebut hanya Kenanga yang menderita gizi buruk murni, sedangkan yang 4 merupakan penderita gizi buruk penyerta. Sama juga seperti yang di Legokjawa terdata ada 6 balita, tetapi setelah divalidasi hanya ada 3 balita yang murni gizi buruk,” terang Yani, kepada HR Online, Jum’at (24/02/2017).

Dia juga menjelaskan, untuk penanganan kasus gizi buruk penyerta akan disembuhkan terlebih dahulu penyakitnya. Setelah itu baru dilakukan penanganan gizi buruknya melalui program Penambahan Makanan Tambahan Pemulih (PMT-P).

Bahkan menurutnya, faktor gizi buruk terjadi bukan dari status sosial masyarakat miskin atau mampu, tetapi dampak dari ketelatenan orang tua dalam memberikan pasokan gizi pada anaknya.

Untuk penanganan kasus gizi buruk pada keluarga miskin melalui penanganan PMT-P secara gratis. Namun bagi keluarga mampu penanganannya melalui penyadaran dan penyuluhan oleh petugas kesehatan.

“Keluarga miskin yang mendapatkan program PMT-P akan dievaluasi per tiga bulan satu kali untuk dilihat perkembangannya,” terang Yani. (Mad/R3/HR-Online)

Penundaan Pengangkatan CASN

Kata Wapres Gibran, Penundaan Pengangkatan CASN Ada Solusinya, Seperti Apa?

harapanrakyat.com,- Penundaan pengangkatan CASN masih menjadi polemik publik hingga trending topik di media sosial. Bahkan di beberapa kota sudah bergerak melakukan demo massal atas...
, Sri Mulyani Ingin Mundur

Tak Betah di Kabinet Prabowo, Sri Mulyani Ingin Mundur?

harapanrakyat.com,- Tersiar kabar bahwa Menteri Keuangan Sri Mulyani ingin mundur dari kabinet pemerintahan Presiden Prabowo. Meski masih isu, namun banyak pihak yang meyakini hal...
Arus Mudik Lebaran 2025

Jelang Arus Mudik Lebaran 2025, Tol Cikupa Terapkan Sistem Ganjil Genap

harapanrakyat.com,- Memasuki arus mudik Lebaran 2025, Pemerintah Indonesia bekerja sama dengan jajaran Polri melakukan prediksi dan pemantauan arus mudik tahun 2025 di Indonesia. Seperti diketahui,...
Menabung di bank bjb Gratis Slot Lari 5K dan 10K Yumaju Berlebarun

Menabung di bank bjb Gratis Slot Lari 5K dan 10K Yumaju Berlebarun

harapanrakyat.com,- Keuntungan lain dengan menabung di bank bjb, maka nasabah akan ikut serta event lari Yumaju Berlebarun secara gratis. Event untuk pencinta olahraga lari...
RSUD Pandega Pangandaran Adakan Lomba Video Testimoni

RSUD Pandega Pangandaran Adakan Lomba Video Testimoni, Ini Syaratnya

harapanrakyat.com,- Momen merayakan hari jadi RSUD Pandega Pangandaran, Jawa Barat yang ke-5, mengadakan lomba video testimoni. Pendaftaran lomba gratis dan berkesempatan mendapatkan hadiah uang...
Bikin Konten Memasak

Ashanty Bikin Konten Memasak Saat Ramadhan, Netizen Auto Penasaran dengan Resepnya

Selama bulan Ramadhan, Ashanty bikin konten memasak melalui akun media sosial Instagram. Ia bersama dengan sang putri tercintanya, Arsy Hermansyah, berkolaborasi dalam membuat masakan. Momen...