Photo: Ilustrasi net/Ist
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Kabupaten Pangandaran diantaranya didominasi oleh empat masalah. Diantaranya, lanjut usia (lansia) terlantar sebanyak 4.394 orang, fakir miskin 28.739 orang, wanita rawan sosial ekonomi (WRSE) 2.111 orang dan penyandang disabilitas 1.350 orang.
Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Pangandaran, Dani Hamdani, ketika ditemui Koran HR, Selasa (24/01/2017) lalu, mengatakan, lanjut usia terlantar menjadi masalah sosial dengan angka yang tinggi setelah fakir miskin.
“Dari data tahun 2016 yang kita peroleh, kita akan melakukan pendataan ulang serta validasi berapa angka dengan kondisi sebenarnya,” kata Dani.
Dani menuturkan, pemerintah daerah berupaya untuk membantu masyarakat yang memiliki masalah sosial. Diantaranya dengan merealisasikan 12 program dan 62 kegiatan strategis yang akan digulirkan di tahun 2017 ini.
Menurut Dani, pihaknya akan mengumpulkan mitra kerja Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK) dan kepala desa serta kaur kesra untuk pemutahiran data. Contohnya fakir miskin tahun 2016 mencapai 28.114 orang, sedangkan untuk tahun 2017 ada penambahan sebanyak 1.500 orang.
“Data kemiskinan ini akan divalidasi kembali. Total anggaran di Dinas Sosial Rp. 7.879.131.000 untuk 12 program dan 62 kegiatan,” kata Dani. (Mad/Koran HR)
 di Kabupaten Pangandaran diantaranya didominasi oleh empat masalah. Diantaranya, lanjut usia (lansia) terlantar sebanyak 4.394 orang, fakir miskin 28.739 orang, wanita rawan sosial ekonomi (WRSE) 2.111 orang dan penyandang disabilitas 1.350 orang.){kind=link}