Photo: Ilustrasi net/Ist
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Ketua HIMPAUDI Kabupaten Pangandaran, Aay M Hartati, mengatakan, rata-rata para tenaga pengajar PAUD di Pangandaran lulusan SMA maupun SMP. Sedangkan yang memiliki gelar sarjana hanya 25 persen dari 436 orang.
“Soal kesejahteraan, tentu kita harus memiliki banyak pertimbangan terlebih dahulu, termasuk kompetensi guru PAUD. Apalagi kalau menyinggung soal setifikasi atau honor mereka,” katanya kepada Koran HR, Rabu (25/01/2017) lalu.
Dari jumlah yang ada, kata Aay, baru 20 orang saja yang mendapatkan tunjangan dari pemerintah. Mereka juga merupakan limpahan dari Kabupaten Ciamis.
Sementara tunjangan yang diterima oleh tenaga pengajar PAUD dari pemerintah, sambungnya, hanya mendapatkan Rp. 750.000 tiap tahunnya.
“Kami berharap pemerintah bisa memperhatikan kesejahteraan para pengajar. Sebab, kami yakin mereka telah berjuang demi majunya para generasi bangsa ini,” tegasnya. (Ceng/R6/HR-Online)