Kondisi Ruas Jalan Ciamis-Kawali yang rusak dan berlubang. Photo : Heri Herdianto/ HR
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Sebagian ruas jalan RE Martadinata, tepatnya di kawasan Kampus Universitas Galuh (Unigal) kondisinya rusak berlubang. Sebagai bentuk peringatan bagi pengendara, warga terpaksa memasang ban bekas di jalan berlubang tersebut.
Wawan (36), warga Baragbeg, ketika ditemui Koran HR, Senin (19/12/2016) lalu, mengatakan, jalan berlubang tersebut membahayakan pengguna jalan, khususnya pengendara sepeda motor atau roda dua.
“Jalan rusak berlubang ini sudah beberapa kali memakan korban. Banyak pengendara yang terjatuh setelah melindas lubang tersebut,” katanya.
Andi, warga setempat, ketika dimintai tanggapan, mengatakan, kerusakan jalan sudah terjadai sejak tiga bulan lalu. Sayangnya, selama kurun waktu tersebut belum ada upaya perbaikan dari pemerintah daerah.
“Lebih parah lagi bila malam hari, kawasan tersebut kondisinya gelap, sehingga pengendara tidak mengetahui posisi jalan yang berlubang. Sebelumnya banyak pengendara yang terjatuh. Kami terpaksa memang ban bekas sebagai bentuk peringatan,” katanya.
Dede Perdi, pengendara asal Kawali, membenarkan, sejumlah titik ruas jalan Ciamis-Kawali mengalami kerusakan. Kerusakan itu juga menjadi penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas seperti tabrakan.
“Kebanyakan karena menghindari lubang, pengendara melaju ke tengah jalan. Sedangkan dari arah berlawanan, pengendara lain sedang melaju cepat. Tabrakan pun tidak bisa dihindari,” katanya. (Heri/Koran HR)
 kondisinya rusak berlubang. Sebagai bentuk peringatan bagi pengendara, warga terpaksa memasang ban bekas di jalan berlubang tersebut.){kind=link}