Photo: Ilustrasi net/Ist
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Harga gas elpiji ukuran 3 kilogram di wilayah Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, beberapa pekan terakhir ini mengalami kenaikan cukup tinggi. Harganya naik antara Rp. 25 ribu sampai Rp. 30 ribu pertabung.
Andi, warga RT )8 RW 03, Dusun Banjarsari, Desa Banjarsari, ketika ditemui Koran HR, Selasa (29/11/2016) lalu, mengaku heran dengan kenaikan harga yang tidak normal tersebut. Selain mahal, gas ukuran 3 kilogram juga sulit didapat.
“Padahal harga gas ukuran 3 kilogram di Pertamina hanya Rp 16 ribu. Tapi kenapa di agen-agen selisih harganya menjadi sangat jauh,” katanya.
Menurut Andi, bila selisihnya antara Rp 1 ribu atau Rp 2 ribu tidak terlalu masalah. Tapi kenyataan di lapangan, harganya nyaris dua kali lebih mahal. Andi mempertanyakan keberpihakan pemerintah kepada masyarakat kecil.
Senada dengan itu, Diding, warga RT 06 RW 07, Dusun Gedungdamar, Desa Sindangasih, mengungkapkan, sudah hampir satu bulan ini dia kesulitan mencari stok gas ukuran 3 kilogram. Kalaupun ada, kata dia, harganya selangit.
Diding berharap pemerintah daerah bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk menelusuri kenaikan harga gas yang tidak normal tersebut. Menurut dia, saat ini masyarakat sudah merasa keberatan dengan harga dan kelangkaan gas. (Andri/Koran HR)
