Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Intensitas arus lalu lintas di Kabupaten Pangandaran yang semakin meningkat, namun keberadaan traffic light di setiap perempatan justru minim. Guna mengurangi angka kecelakaan, warga Pangandaran meminta kepada dinas terkait untuk memasangnya.
“Saya kira anggaran Pemkab Pangandaran cukup besar. Alangkah baiknya hal yang dianggap sepele seperti traffic light juga diperhatikan. Pasalnya, di Pangandaran yang ada hanya di bundaran jalan Pangandaran saja,” ujar Wawan, warga Cijulang, kepada HR Online, Rabu (09/11/2016).
Meski terbilang kabupaten masih muda, kata Wawan, Pangandaran perlu membenahi rekayasa lalu lintas di titik-titik perempatan maupun pertigaan yang rawan kecelakaan dengan pemasangan traffic light.
“Traffic light yang di bundaran juga sering mati. Apalagi di perempatan Cijulang yang menuju Bandara Nusawiru lalu lintasnya semakin tinggi dan belum ada traffic lightnya. Saya harap bisa dipasang. Toh manfaatnya untuk bersama-sama,” jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan Mustopa, warga Parigi. Ia meminta pemasangan traffic light di perempatan jalan di Parigi yang menuju Langkaplancar. Sebab, kecelakaan lalu lintas kerap terjadi.
“Di jalan tersebut kan tikungannya cukup tajam seperti di perempatan jalan Cijulang ke Nusawiru, ditambah sempit pula. Setidaknya ketika dipasang traffic light bisa memberikan penyadaran kepada masyarakat agar patuh dalam berkendara,” katanya. (Ntang/R6/HR-Online)