Jumat, April 11, 2025
BerandaBerita BanjarMabuk Komix Masih Jadi Trend Remaja Banjar

Mabuk Komix Masih Jadi Trend Remaja Banjar

Salahsatu pelajar yang tergeletak usai mabuk komix oplosan pada acara pentas musik di Alun-alun Langensari beberapa waktu lalu. Photo: Hermanto/HR.

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-

Sejumlah kalangan mengaku miris melihat masih maraknya penyalahgunaan obat batuk komix sachet di kalangan remaja maupun para pelajar di Kota Banjar, yang dijadikan sebagai pengganti minuman keras untuk mabuk. Mereka pun mendesak agar pihak-pihak terkait serius menangani persoalan tersebut.

“Mabuk komix masih marak di kalangan remaja. Dengan harga murah sehingga obat batuk tersebut bisa dibeli dengan mudah, baik di warung maupun di apotek,” kata Feri Icha (35), salah seorang warga Banjar, kepada Koran HR, Selasa (01/11/2016) lalu.

Perasaan miris juga dilontarkan warga Banjar lainnya, Gun Gun (39). Menurut dia, obat batuk cair kemasan sachet ini memang perlu menjadi perhatian serius dari aparat keamanan dan instansi terkait. Karena sudah banyak disalahgunakan oleh kalangan anak muda di wilayah Kota Banjar. Kebiasaan itu kerap dijumpai di kalangan remaja dan anak muda yang sedang nongkrong.

“Dengan trend-nya anak muda mabuk komix, hal ini harus menjadi perhatian, biasanya mereka mengkonsumsi obat batuk tersebut di tempat-tempat gelap sambil nongkrong,” ujar Gun Gun.

Aktivis Pergerakan Pemuda Islam Indonesia (PMII) Kota Banjar, Tsabit Andrea Habibi, mengatakan, hal itu terjadi akibat adanya gejolak pergaulan sosial di kalangan remaja Kota Banjar yang kian menggurita.

“Ini sungguh sangat ironis sekali. Pasalnya kasus demikian bukan terjadi hanya saat ini saja, akan tetapi sudah beberapa kali terjadi di Kota Banjar,” katanya.

Tsabit menambahkan, fenomena ini adalah salah satu bukti nyata rusaknya struktur sosial generasi muda, yang mana gep demoralisasi sangat luar biasa terjadi. Padahal, moral adalah satu bentuk pondasi utama keberlangsungan kehidupan bermasyarakat, dan cerminan generasi muda adalah tonggak utama yang menentukan nasib daerah tersebut. Baik buruknya suatu daerah tergantung kualitas moral generasi mudanya.

Untuk itu, pihaknya merekomendasikan agar pemerintah merespon realitas yang terjadi, mengingat begitu sensitifnya masalah tersebut. Instrumen kebijakan pun harus segera di luncurkan guna menekan terjadinya kasus tersebut.

Ketua Bidang Perguruan Tinggi dan Kepemudaan HMI Cabang Kota Banjar, Joko Nurhidayat, mengatakan, dalam masalah ini, pihak Satpol PP supaya gencar melakukan patroli keliling di tempat-tempat yang dianggap rawan digunakan hal-hal yang tidak baik.

Pihaknya juga meminta Pemerintah Kota Banjar melalui Dinas Kesehatan supaya mengeluarkan fatwa terhadap warung-warung atau toko yang menjual komik, baik dari segi pembelian, KTP, umur, serta jumlah pembeliannya.

“Dengan fenomena ini mesti digalakan sosialisasi terhadap sekolahan tentang bahaya penggunaan obat terlarang. Yang jelas, semua stakeholder pemerintah harus saling bahu-membahu menyelesaikan masalah yang sedang terjadi ini,” tandas Joko. (Hermanto/Koran HR)

Cara Menambah 2 Akun Telegram dalam Satu Perangkat dengan Mudah

Cara Menambah 2 Akun Telegram dalam Satu Perangkat dengan Mudah

Cara menambah 2 akun Telegram dalam satu perangkat ternyata bisa dilakukan dengan mudah. Pengguna Telegram tak perlu mengoperasikan dua buah ponsel dalam waktu bersamaan....
ADVAN 360 Stylus Pro, Laptop Convertible yang Serbaguna

ADVAN 360 Stylus Pro, Laptop Convertible yang Serbaguna

Dalam dunia kerja modern yang menuntut fleksibilitas dan mobilitas tinggi, perangkat kerja seperti laptop harus mampu mengikuti gaya kerja penggunanya. Menjawab kebutuhan ini, ADVAN,...
Jukir Liar Minimarket

Dishub Kota Banjar Bakal Tertibkan Jukir Ilegal yang Narik di Minimarket 

harapanrakyat.com,- Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, akan menertibkan juru parkir atau jukir ilegal yang biasa menarik biaya parkir di toko modern minimarket. Hal...
BRT Kota Bandung

Halte di Tujuan Wisata, Pemkot Bandung Terus Matangkan Infrastruktur BRT

harapanrakyat.com - Pemkot Bandung terus melakukan pemetaan terkait dampak penerapan transportasi Bus Rapid Transit (BRT) di Kota Bandung, Jawa Barat. Termasuk mematangkan persiapan infrastruktur...
angka kunjungan wisatawan

Mengalami Penurunan, Angka Kunjungan Wisatawan ke Kota Bandung pada Libur Lebaran 2025

harapanrakyat.com - Pada musim libur Lebaran 2025, angka kunjungan wisatawan ke Kota Bandung, Jawa Barat, hanya sekitar 300 ribu pengunjung. Jumlah tersebut masih jauh...
Sungai Cikaengan

Asik Main di Pinggir Sungai Cikaengan, Seorang Anak di Garut Hilang Terseret Arus

harapanrakyat,com,- Asik bermain di pinggir sungai, seorang bocah di Garut, Jawa Barat, hanyut terseret arus Sungai Cikaengan, Kamis (10/4/2025). Petugas kepolisian dibantu TNI dan...