Pasca amblasnya Jalan Brigjen. M Isa di Lingkungan Siluman, Kelurahan Purwaharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, kawasan Rest Area Banjar Atas tampak sepi pengunjung. Photo: Hermanto/HR.
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Dampak dari amblasnya Jalan Brigjen. M Isa, di Lingkungan Siluman, Kelurahan Purwaharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, yang merupakan jalur utama lintas Selatan Jabar-Jateng, pada hari Minggu (09/10/2016) lalu, membuat sejumlah pedagang di kawasan Rest Area Banjar Atas (BA) mengeluh.
Pasalnya, sejak amblasnya jalan tersebut, Rest Area Banjar Atas menjadi sepi pengunjung, sehingga omzet para pedagang pun mengalami penurunan drastis. Pantauan Koran HR di lapangan, Selasa (18/10/2016) lalu, hampir sebagian pedagang di kawasan Banjar Atas memilih tutup.
Mereka mengaku hampir 70 persen omset penjualannya menurun. Seperti diungkapkan Iis (50), salah satu pedagang di kawasan tersebut. Menurutnya, semenjak ada jalan yang amblas, omzet pendapannya turun drastis.
“Saya sebagai pedagang di sini jadi galau, karena pendapatan dari jualan turun sampai 70 persen,” kata Iis, kepada Koran HR.
Pendapat serupa juga diungkapkan pedagang lainnya, Umi (52). Dia mengaku, sebelum jalan tersebut amblas, omset penjualannya biasa mencapai 1 juta lebih per hari, tapi sekarang untuk bisa mendapatkan Rp.100 ribu saja sehari susah.
Sementara itu, Supri (34), juru parkir di kawasan Rest Area Banjar Atas, juga mengeluhkan hal yang sama. Dia mengaku hasil dari parkir dalam sehari biasanya mencapai Rp.200 ribu rupiah. Namun kini ia hanya bisa mendapatkan Rp.40 ribu saja per hari.
“Parkir kendaraan pengunjung Banjar Atas sekarang sepi banget. Biasanya per hari saya mendapatkan 200 ribu rupiah, dan sekarang kalau dirata-ratakan paling hanya dapat 40 ribu rupiah per hari,” tuturnya.
Supri dan para pedagang di Banjar Atas berharap jalan amblas yang berada di Lingkungan Siluman, Kecamatan Purwaharja, bisa cepat diperbaiki, sehingga kawasan Rest Area Banjar Atas kembali ramai. (Hermanto/Koran HR)