Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Pemkab Pangandaran sudah melakukan koordinasi dengan Pemprov Jabar dan Kementerian PU untuk meminta bantuan dibangun jembatan bailey atau jembatan darurat pasca Jembatan Sungai Ciputrapinggan, yang merupakan akses satu-satunya menuju dan keluar Kecamatan Pangandaran, amblas tergerus banjir bandang yang terjadi Minggu (09/10/2016) sore.
Wakil Bupati Pangandaran, Adang Hadari, saat meninjau lokasi jembatan amblas, tadi malam, mengatakan, untuk membangun jembatan darurat membutuhkan dana yang sangat besar. Makanya, tambah dia, perlu bantuan dana dari Pemprov Jabar dan Kementerian untuk membangun jembatan darurat tersebut. [Berita Terkait: Jembatan Putrapinggan Amblas, Akses Menuju Pangandaran Terputus Total]
“Kami akan upayakan agar jembatan Bailey segera dibangun. Mudah-mudahan 2 hari kedepan sudah ada langkah dari Pemprov dan Kementerian untuk memulai membangun jembatan tersebut. Hal itu agar akses jalan menuju dan keluar Pangandaran bisa kembali normal,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Adang, pihaknya pun akan segera memasang papan pengumuman di beberapa titik jalan menuju dan keluar Pangandaran bahwa kendaraan tidak bisa melewati jembatan sungai Ciputrapinggan. [Berita Terkait: Jembatan Putrapinggan Amblas, Menuju Pangandaran Harus Lewat Cigayam]
“Akses Pangandaran akan dialihkan melalui jalur alternatif Banjarsari yang keluar dari Cikembulan atau Palengseran Parigi. Sementara bisa juga melalui jalur Cimerak-Cikatomas-Tasikmalaya,”katanya.
Menurut Adang, musibah bencana ini tidak hanya amblasnya jembatan, tetapi di Kecamatan Kalipucang juga terjadi longsor. Ditambah lagi di daerah Ciganjeng Padaherang terjadi Banjir Bandang.
“Amblasnya jembatan Putrapinggan disebabkan tiang penyangga jembatan tersebut amblas sedalam dua meter. Kalau air sungai tidak cepat turun, dikhawatirkan jembatan tersebut ambruk akibat terkikis derasnya arus sungai,” ujarnya. (Tantan/R2/HR-Online)
Berita Terkait
Akses Parigi- Cigugur Pangandaran Terendam Banjir, Kendaraan Tak Bisa Lewat
Jembatan Ciputrapinggan Pangandaran Amblas, Banyak Pengendara Menginap
BPBD Pangandaran Sebut Banjir Akibat Kontur Tanah Rendah
Akses ke Pangandaran Ditutup, Pedagang Pasar Khawatir Harga Barang Melonjak
Akibat Banjir Bandang, Ratusan Warga Padaherang Pangandaran Mengungsi
Banjir, Ratusan Warga Pangandaran Mengungsi dan 20 Rumah Terjebak