Rabu, Februari 12, 2025
BerandaBerita CiamisSikapi Polemik Kades Pecat Perangkatnya, PPDI Ciamis Tetap Berikan Pembelaan

Sikapi Polemik Kades Pecat Perangkatnya, PPDI Ciamis Tetap Berikan Pembelaan

Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Ciamis, kembali menggelar rapat menyikapi polemik internal yang terjadi antara perangkat desa dengan kepala desa yang tidak kunjung selesai. Rapat kali ini digelar di Padepokan Maung Bodas, Desa Rancah, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, belum lama ini.

Ketua PPDI Kabupaten Ciamis, Toto Soeryanto, ketika ditemui Koran HR, pekan lalu, mengatakan, pihaknya akan terus mengupayakan pembelaan terhadap dua perangkat Desa Cieurih Kecamatan Cipaku Kabupaten Ciamis yang berseteru dengan Kepala Desanya.

“Selagi tidak melanggar payung hukum, PPDI akan terus melakukan pembelaan. Terlebih dua perangkat tersebut telah menguasakan sepenuhnya untuk pembelaannya maupun pendampingannya secara tertulis kepada PPDI,” katanya.

Toto menjelaskan, persoalan yang terjadi di Desa Cieurih belum mendapatkan titik temu. Menurut dia, sampai saat ini PPDI belum berhasil melakukan mediasi dengan para pihak yang terlibat seteru.

Sekretaris Desa Cieurih, Adang, ketika dihubungi Koran HR, Minggu (21/08/2016), mengatakan, sebenarnya sudah diupayakan mediasi di tingkat kecamatan. Hanya saja saat itu Kepala Desa Cieurih dengan tegas tidak memberikan pilihan kepada dirinya.

“Makanya waktu itu, diputuskan untuk mengundurkan diri secara lisan. Tapi, sampai saat ini pengunduran diri secara tertulis memang belum. Untuk itu, kami menguasakan penyelesaiannya kepada PPDI,” katanya

Menanggapi hal itu, tokoh masyarakat Desa Cieurih, Iyas, M.Pd, menganjurkan agar Sekdes Adang tidak terlalu jauh melangkah. Sebab, di tingkat desa ada lembaga yang bisa melakukan upaya mediasi, yakni Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

“Alangkah baiknya dilakukan secara prosedural. Sebab, tidak menutup kemungkinan permasalahan bisa diselesaikan di tingkat desa. Dalam hal ini, bagaimanapun BPD harus terlibat. Sebab, dalam pengangkatan unsur perangkat harus ada persetujuan BPD,” katanya.

Hendra, praktisi pendidikan, berpendapat bahwa upaya Kepala Desa mendesak perangkatnya untuk mundur dari jabatan merupakan tindakan wajar. Apalagi, perangkat desa yang bersangkutan merangkap jabatan di lembaga lain.

“Mana mungkin dengan rangkap jabatan bisa bekerja secara maksimal. Otomatis salah satunya bakal ada yang tertinggal. Agar pekerjaan bisa berjalan dengan baik, alangkah baiknya memilih salah satunya. Terlebih, kalau sudah menyatakan mundur. Ya jangan mencla-mencle,” katanya. (dji/Koran-HR)

Pengembangan Pantai batukaras

Bupati Pangandaran Terpilih Citra Pitriyami Prioritaskan Pengembangan Pantai Batukaras

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran terpilih Citra Pitriyami, akan fokus pada pengembangan pariwisata, salah satunya adalah Pantai Batukaras. Citra mengatakan bahwa prioritas pembangunan ada di objek...
Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Inspirasi Desain Kebun Sayur Belakang Rumah Agar Tampil Cantik

Desain kebun sayur di belakang rumah memang sangat menarik. Menanam sayur di rumah memberikan banyak manfaat bagi pemiliknya, salah satunya mengurangi kebutuhan untuk membeli...
Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon

Perjalanan Cinta Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon Berawal dari Cinlok hingga Menikah

Aktor pemain film Dua Garis Biru, Angga Yunanda dan Shenina Cinnamon kini resmi menikah. Momen pernikahan keduanya diunggah oleh Angga melalui akun media sosial...
Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah

Ruben Beberkan Alasan Onyo Tinggal Serumah dengan Sarwendah: Dia Butuh Sentuhan…

Ruben Onsu membeberkan alasan Betrand Peto atau Onyo tinggal serumah dengan Sarwendah. Seperti diketahui, sejak tahun 2019, Betrand Peto sudah menjadi anak angkat dari...
Intan Nuraini

Intan Nuraini Rayakan Ulang Tahun Putrinya, Warganet Ramai Berikan Doa Terbaik

Lama tak muncul ke publik, Intan Nuraini bagikan postingan ulang tahun anak perempuannya. Hijaber cantik yang merupakan ibu tiga anak ini kompak merayakan ulang...
Bendungan Cariang di Sumedang

8 Kali Gagal Panen, Petani Desak Pemerintah Perbaiki Bendungan Cariang di Sumedang

harapanrakyat.com,- Para petani yang terdampak jebolnya Bendungan Cariang di Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, terus mendesak pemerintah untuk segera melakukan perbaikan permanen pada...