Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Inspeksi Mendadak (Sidak) yang dilakukan tim gabungan dari Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Kesehatan dan Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis, selain menemukan makanan kedaluwarsa, juga menemukan bakso dengan bahan pengenyal kuat.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Ikan dan Kesehatan Veteriner (Kesmavet) Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis, drh. Rety Nugrahawaty kepada HR Online mengungkapkan, hasil pemeriksaan sampel daging, ikan dan juga makanan olahan lainnya di salah satu toserba dengan tes cepat, ditemukan bakso yang menggunakan bahan pengenyal berlebihan atau kuat.
“Sementara hasil dari pemeriksaan dan pemantauan di pasar tradisional, untuk daging dan olahan lainnya tidak ditemukan yang busuk atau rusak. Hanya saja dari bakso masih ditemukan yang memakai bahan pengenyal berlebihan,” ungkapnya Kamis, (2/6/2016).
[ Berita Terkait : Sidak di Ciamis, Petugas Gabungan Temukan Makanan Kedaluwarsa ]
Sedangkan untuk bahan olahan yang dicurigai menggunakan formalin atau bahan berbahaya lainnya, setelah melakukan pemeriksaan dan menguji makanan tersebut, pihaknya tidak menemukan makanan berformalin.
“Untuk uji formalin hasil negatif, tapi untuk bahan pengenyal dalam bakso yang ditemukan masih berlebihan. Karena, bila terlalu banyak tetap membahayakan konsumen. Harusnya 0 miligram, tetapi ini 5 miligram,” tegasnya. (Es/R5/HR-Online)