Rabu, April 23, 2025
BerandaBerita TerbaruKemendikbud Larang 15 Game Ini Dimainkan Anak-Anak

Kemendikbud Larang 15 Game Ini Dimainkan Anak-Anak

Game Call of Duty yang merupakan salah satu game yang dilarang oleh Kemendikbud, karena mengandung isi kekerasan. Photo : net/ist.

Berita Teknologi, (harapanrakyat.com),-

Baru-baru ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melansir 15 game yang dilarang dimainkan oleh anak-anak. Alasannya, kelima belas tersebut dianggap berbahaya karena mengandung isi kekerasan.

Seperti yang dilansir Sahabat Keluarga Kemendikbud, Kamis (28/4/2016), ke 15 game yang dilarang tersebut diantaranya :

1. World of Warcraft
2. Call of Duty
3. Point Blank
4. Cross Fire
5. War Rock
6. Counter Strike
7. Mortal Kombat
8. Future Cop
9. Carmageddon
10. Shelshock
11.Raising Force
12. Atlantica
13. Conflict Vietnam
14. Bully
15. Grand Theft Auto

Memang, biasanya di cover pada setiap game dicantumkan kategori batas usia. Contohnya game Call of Duty tertera dalam covernya rating atau kategori M (mature/17+), karena game ini berisikan perang sehingga tidak cocok untuk anak di bawah usia 17 tahun, atau yang diperbolehkan memainkan game ini yaitu hanya orang yang sudah berusia 17 tahun ke atas. Contoh lainnya game World of Warcraft kategori T atau teen/13+.

Sedangkan di Amerika Serikat, ada beberapa klasifikasi rating atau kategori, diantaranya :

  • Everyone (untuk semua umur)
  • Early Childhood (cocok untuk anak usia dini)
  • Everyone 10+ (untuk usia 10 tahun ke atas)
  • Teen (untuk usia 13 tahun ke atas)
  • Mature (untuk usia 17 tahun ke atas)
  • Adults Only (untuk dewasa)

Kemendikbud juga meminta kepada orang tua serta guru untuk membantu mensosialisasikan klasifikasi kategori atau rating kepada anak-anak. Selain itu, orang tua juga diharapkan untuk terus memantau atau mengawasi serta mendampingi anak-anak ketika bermain game. (Adi/R5/HR-Online)

Sejarah Alun-Alun Kidul Yogyakarta dan Fungsinya pada Zaman Dahulu

Sejarah Alun-Alun Kidul Yogyakarta dan Fungsinya pada Zaman Dahulu

Sejarah Alun-Alun Kidul di Yogyakarta menyimpan kisah yang menarik dan sayang untuk dilewatkan pembahasannya. Masyarakat area Jogja tentunya sudah tidak asing dengan alun-alun yang...
Misteri Penemuan Jenazah Perempuan di Kosan Ciamis Polisi Periksa Terduga Pelaku dan Sejumlah Saksi

Misteri Penemuan Jenazah Perempuan di Kosan Ciamis: Polisi Periksa Terduga Pelaku dan Sejumlah Saksi

harapanrakyat.com,- Polres Ciamis, Jawa Barat, saat ini masih melakukan pemeriksaan secara maraton terhadap terduga pelaku kasus penemuan jenazah perempuan di kamar kosan di Lingkungan...
DP2KBP3A Ciamis Gelar Pelayanan KB MOP Gratis

DP2KBP3A Ciamis Gelar Pelayanan KB MOP Gratis

harapanrakyat.com,- Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Ciamis, Jawa Barat, melaksanakan pelayanan KB gratis Metode Operasi Pria (MOP). Kegiatan...
Dugaan Pungli oleh Oknum Polisi Viral, Polres Sumedang Sanksi Penempatan Khusus

Dugaan Pungli oleh Oknum Polisi Viral, Polres Sumedang Sanksi Penempatan Khusus

harapanrakyat.com,- Polres Sumedang bergerak cepat, usai dugaan pungutan liar (pungli) oleh oknum anggota polisi dari anggota Satlantas Polres Sumedang, Jawa Barat, menjadi sorotan publik....
Dinas Pertanian Ciamis Ungkap Upaya Penanganan Banjir di Dusun Kubangpari Desa Bangunsari Pamarican

Dinas Pertanian Ciamis Ungkap Upaya Penanganan Banjir di Dusun Kubangpari Desa Bangunsari Pamarican Ciamis

harapanrakyat.com,- Beberapa waktu lalu terjadi banjir yang merendam pemukiman warga di Dusun Kubangpari, Desa Bangunsari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis. Banjir ditengarai terjadi akibat luapan...
Ahmad Dhani Buka Lowongan Barista untuk Para Baladewa

Ahmad Dhani Buka Lowongan Barista untuk Para Baladewa

Ahmad Dhani kembali membuat kejutan. Tapi kali ini bukan soal musik, melainkan dunia kopi. Ya, pendiri Dewa 19 itu baru saja membuka bisnis baru...