Ai (baju putih), warga Dusun Lumbungsari, Desa Pamarican, Kec. Pamarican, Kabupaten Ciamis, salah satu korban tertimpa pohon jati kini masih menjalani perawatan di sebuah klinik di Pamarican. Photo: Suherman/HR.
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Ai (40), warga Dusun Lumbungsari, Desa Pamarican, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, salah satu korban tertimpa pohon jati saat sedang mengambil kayu bakar di lokasi penebangan hutan jati milik Perum Perhutani KRP Pamarican, Sabtu pagi tadi (19/03/2016), kini masih menjalani perawatan di sebuah klinik di Pamarican.
Saat ditemui HR Online, Ai mengaku, sebelum kejadian yang mengakibatkan Karsih meninggal dunia, dirinya bersama korban sedang berjalan menuju lokasi penebangan. Namun, saat dirinya bersama korban akan menghampiri lokasi penebangan, tiba-tiba dua pohon jati roboh dan langsung menimpa dirinya dan Karsih.
“Saya tidak menyangka akan mengalami hal seperti ini, padahal tadi saya masih berada jauh dari lokasi penebangan. Makanya kami tidak menduga jika robohan kayu akan sampai ke tempat saya dan Karsih,” tuturnya.
Ai mengaku, sebelumnya dia dan Karsih tidak mendapat informasi atau himbauan dari petugas yang tengah menebang kayu. Tahu-tahu satu pohon jati menimpanya. Ai sendiri sempat menjerit dan meminta tolong, tapi dirinya tak sadar jika Karsih pun ikut tertimpa dan langsung meninggal di tempat.
Dalam peristiwa itu, Ai mengalami luka di bagian punggung, dan kini harus mendapatkan pertolongan di sebuah klinik. Atas kejadian yang menimpanya itu, Ai berharap adanya bantuan pengobatan dari pihak Perhutani. (Suherman/R3/HR-Online)
Berita Terkait
Perempuan Paruh Baya Ini Meregang Nyawa di Hutan Jati Ciamis
Polsek Pamarican Ciamis Olah TKP di Lokasi Tewasnya Karsih
Di Ciamis, Kedatangan Jenazah Karsih Disambut Histeris Keluarga