Objek Wisata Pantai Madasari Cimerak, Kabupaten Pangandaran. Foto: Ist/Net
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata, mengakui semenjak Kabupaten Pangandaran berpisah dari Kabupaten Ciamis, pengelolaan objek wisata belum maksimal dan masih banyak kekurangan. Adapun jumlah wisatawan dalam setiap tahunnya selalu menunjukan trend positif, hal itu karena objek wisata Pangandaran sudah terkenal dengan keindahan alamnya.
“Selama 4 tahun Pangandaran menjadi DOB, belum banyak melakukan pembenahan di sektor parawisata. Karena masa transisi DOB Pangandaran terlalu lama hingga mengalami dua kali pergantian penjabat bupati,” katanya, dalam paparannya, saat menerima kunjungan studi banding Pemkab Purworejo, Jawa Timur, Selasa (29/03/2016). [Berita Terkait: Soal Peningkatan Jumlah Wisatawan, Purworejo ‘Berguru’ ke Pangandaran]
Menurut Jeje, wajar apabila selama Pangandaran dipimpin penjabat bupati belum melakukan pembenahan pengelolaan parawisata secara maksimal. Karena, kata dia, kebijakan yang dikeluarkan penjabat bupati berbeda dengan kebijakan bupati definitip.
Jeje menambahkan, pembenahan pengelolan objek wisata di Pangandaran baru akan dimulai pada tahun 2016 ini. Dirinya, kata dia, sebagai bupati yang baru dilantik sebulan lalu, sudah menyiapkan sejumlah konsep untuk mempercantik dan menata sejumlah objek wisata di Pangandaran.
“Iklim investasi di Pangandaran pun belum berjalan. Karena selama masa transisi pemerintahan penjabat bupati, baru menyiapkan perangkat hukumnya, seperti pembuatan RTRW dan Perda terkait parawisata. Setalah ada perangkat hukumnya, pada tahun ini, kita akan memulai melakukan penataan dan berbenah dalam pengelolaan parawisata,” katanya.
Jeje mengatakan pihaknya sudah memiliki sejumlah konsep untuk melakukan pembenahan pengelolan parawisata. Selain itu, pihaknya pun sudah melibatkan akademisi untuk membantu membuat desain penataan kawasan objek wisata.
“Misi kami adalah menciptakan Pangandaran sebagai kawasan wisata kelas dunia. Dengan berbagai potensi wisata yang dimiliki Pangandaran serta strategi yang tengah kami usung, inyaallah misi tersebut akan terwujud dalam beberapa tahun kedepan,” ujarnya. (Mad/R2/HR-Online)