Sabtu, April 12, 2025
BerandaBerita BanjarRencana Pembangunan Banjar Convention Hall Menuai Kecaman

Rencana Pembangunan Banjar Convention Hall Menuai Kecaman

Gabungan massa yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Perjuangan Pemberantasan Korupsi (AMPPUTASI) Kota Banjar, saat mengegelar aksi damai, menolak rencana pembangunan Gedung Banjar Convention Hall (BCH). Foto: Muhafid/HR

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-

Rencana Pemkot Banjar yang akan membangun Gedung Banjar Convention Hall (BCH) dengan menelan anggaran Rp. 15 Miliar, tampaknya menuai kecaman dan reaksi keras dari sejumlah element masyarakat Kota Banjar. Salah satunya gabungan massa yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Perjuangan Pemberantasan Korupsi (AMPPUTASI) Kota Banjar, secara terang-terangan menolak rencana tersebut.

Koordinator Aksi AMPPUTASI Kota Banjar, Debby Puspito, mengatakan, rencana pembangunan gedung megah itu tidak sesuai dengan kondisi Kota Banjar saat ini. Pasalnya, hingga kini masyarakat Kota Banjar dari tahun ke tahun tidak mengalami perubahan secara signifikan dalam hal ekonomi.

“Tukang ojek tetap jadi tukang ojek, tukang parkir tetap jadi tukang parkir, yang pemulung tetap memulung. Kemiskinan akan selalu membelit warga Kota Banjar, apalagi dengan pembangunan BCH, akan semakin merugikan masyarakat kecil,” teriaknya saat berorasi di Pasar Langkaplancar, Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari, ketika menggelar aksi damai, Kamis (25/02/2016).

Menanggapi hal itu, beragam tanggapan warga terhadap aksi tersebut. Salah satunya Tumiyem (60), seorang pedagang pecel di pasar Langkaplancar. Dia sangat setuju dengan penolakan AMPPUTASI terhadap rencana tersebut. Sebab, menurutnya, sampai saat ini masih banyak warga Kota Banjar yang masih berada di bawah garis kemiskinan.

“Saya setuju apa yang tadi digembar-gemborkan oleh pendemo. Saya sampai sekarang masih repot masalah ekonomi. Kalau uang yang Rp. 15 Miliar itu dibagikan kepada warga miskin seperti saya, ya sangat setuju,” ujarnya.

Tanggapan berbeda diutarakan oleh Arif (49), salah seorang pedagang nasi di Pasar Langkaplancar. Dia mengatakan, meski pembangunan BCH cukup besar anggarannya tidak menjadi persoalan. Pasalnya, dengan pembangunan tersebut, masyarakat bisa mendapatkan penghasilan dalam pembangunannnya.

“Kalau jadi dibangun, kan banyak yang bisa ikut kerja membangun BCH. Kalau uangnya harus dibagikan, saya rasa tidak logis. Pasalnya, akan terjadi kecemburuan sosial. Pemabagian BLT saja dulu selalu jadi masalah, apalagi pembagian yang kaya begini,”pungkasnya. (Muhafid/R2/HR-Online)

Jurusan IPS

Jurusan IPS, IPA dan Bahasa akan Kembali Diberlakukan di SMA/MA

harapanrakyat.com,- Jurusan IPS, IPA dan Bahasa di SMA/MA akan dihidupkan kembali dan mulai berlaku pada tahun ajaran 2025/2026. Kebijakan tersebut guna mensinkronkan pelaksanaan TKA...
Seleksi Pengangkatan Perangkat Desa

Upaya Optimalkan Pelayanan, Desa di Kota Banjar Ini Lakukan Seleksi Pengangkatan Perangkat Desa

harapanrakyat.com,- Dukung pelayanan yang optimal, Desa Sukamukti, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, melakukan seleksi pengangkatan perangkat desa dan unsur staf perangkat desa. Kegiatan seleksi akademik...
Foodcourt Alun-alun Ciamis

Foodcourt Alun-alun Ciamis Siap Diresmikan, Jadi Wajah Baru Kuliner Tatar Galuh

harapanrakyat.com,- Bangunan Pusat Kuliner atau foodcourt yang berada di Alun-alun Ciamis akan segera dibuka dan diresmikan oleh Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, rencananya pada Senin,...
Sampah di TPS Kamisama

Penyelesaian Problem Sampah di TPS Kamisama, Wali Kota Banjar: Tunggu Pekan Depan

harapanrakyat.com,- Wali Kota Banjar, Jawa Barat, Sudarsono, menjanjikan akan menyelesaikan problem sampah di TPS Kamisama pada awal pekan depan. Hal itu ia sampaikan menanggapi audiens...
Curug Ibun Majalengka

Curug Ibun Majalengka, Air Terjun Berpelangi yang Lebih Indah dari Green Canyon

harapanrakyat.com,- Curug Ibun menjadi destinasi wisata alam yang semakin populer di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Terletak di Desa Sukasari Kaler, Kecamatan Argapura, curug ini...
efisiensi anggaran

DPRD Sebut Jawa Barat Jadi Provinsi Terbesar yang Lakukan Efisiensi Anggaran

harapanrakyat.com - DPRD menyebut Pemprov Jawa Barat menjadi provinsi yang paling besar melakukan efisiensi anggaran sesuai Inpres Nomor 1/2025. Baca Juga : Sempat Tertunda, DPRD...