Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Traffic Light atau rambu pengatur lalu-lintas yang terpasang di setiap persimpangan jalan di Kota Banjar, dikeluhkan sejumlah pengendara. Pasalnya, lampu merah menyala lebih lama dibanding lampu hijau.
Salah satunya di perempatan Jalan Mayjen. Didi Kartasasmita (perempatan MTs Negeri Banjar), bilangan angka merah pada traffic ligth itu lamanya hingga 49 detik, sedangkan bilangan angka hijau hanya 12 detik.
Baca juga: Pengendara Keluhkan Traffic Light di Pamongkoran Banjar Sering Padam
“Kalau hitungan angka merahnya sampai 49 detik, menurut saya itu sangat lama. Jujur saja terkadang saya merasa jengkel, apalagi kalau sedang buru-buru,” ujar Kirman (30), warga Lingkungan Pamongkoran, Kelurahan Banjar, kepada Koran HR, pekan lalu.
Hal senada dikatakan Agus Wahyudi (41), warga Banjar lainnya. Menurutnya, hitungan pada angka merah dalam traffic light seharusnya jangan terlalu lama, karena Banjar adalah kota kecil yang jumlah kendaraannya masih sedikit.
“Jika angka merah dalam traffic light terlalu lama, menurut saya itu tidak cocok untuk kota kecil seperti Banjar ini. Kalau di kota besar pasti cocok, sebab pengendaranya padat,” kata Agus.
Baca juga: Traffic Light di Pertigaan Parungsari Banjar Ini Bikin Bingung
Sementara itu, Kepala Bidang Lalu-lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banjar, Supendi, menyebutkan, traffic light sudah diatur dengan ketentuannya. Sehingga, masyarakat atau pengguna jalan harus lebih sabar saat menunggu lampu hijau menyala.
“Hitungan angka antara merah dan hijau dalam traffic light sudah diatur berdasarkan ketentuan. Hal tersebut diatur dengan padat dan tidaknya kendaraan yang ada di perempatan tersebut,” terangnya.
Namun, Supendi berjanji pihaknya akan memantau dan mengecek ke setiap titik lokasi traffic light yang ada di Kota Banjar, untuk mempertimbangkan keluhan-keluhan para pengendara. (Hermanto/Koran-HR)