Senin, Mei 12, 2025
BerandaBerita PangandaranKarena Cantik, Bayi di Pangandaran yang Dibuang Ortunya Kini Jadi Rebutan

Karena Cantik, Bayi di Pangandaran yang Dibuang Ortunya Kini Jadi Rebutan

Bayi perempuan yang ditemukan di semak-semak atau tepatnya di areal Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dusun Cilubang, Desa Cibanten, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Minggu (31/01/2016). Foto: Entang Saeful Rachman/HR

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Meski dibuang oleh orangtuanya, namun tak membuat bayi perempuan yang ditemukan di semak-semak atau tepatnya di areal Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dusun Cilubang, Desa Cibanten, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Minggu (31/01/2016), bernasib malang. Pasalnya, saat ini banyak orang yang ingin mengadopsi bayi tersebut.

Terlebih, alasan banyak orang yang ingin mengadopsi bayi yang memiliki berat badan 3.2 kg dan panjang 48 cm ini tak hanya karena iba. Tetapi, karena sosok bayi tersebut berparas cantik, berkulit putih dan berhidung mancung. [Berita Terkait: Gila! Di Pangandaran, Seorang Bayi Dibuang di Pemakaman Umum]

Menurut Bidan Elis, petugas yang merawat bayi tersebut, setelah banyak orang yang ingin melihat keberadaan bayi tersebut, ternyata malah banyak yang ingin mengadopsi. Mereka yang berminat mengadopsi, lanjut dia, tidak hanya karena iba, tetapi karena bayi itu berparas cantik.

“Saya sebagai petugas yang dipercaya merawat bayi ini sampai-sampai pusing didatangi banyak orang yang ingin mengadopsi. Memang wajar banyak orang yang berminat jadi orangtua asuhnya, karena bayi ini memang cantik, imut-imut dan bikin gemes orang yang melihatnya,” katanya, sedikit berseloroh, saat dihubungi HR Online, Minggu (31/01/2016).

Di tempat terpisah, Imat Rohimat, warga Desa Cisempu, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, mengaku berminat menjadi orangtua asuh dan serius ingin mengadopsi bayi tersebut.

“Setelah melihat bayi itu, saya siap menjadi orangtua angkatnya. Saya pun siap menempuh persyaratan formal bilamana dipercaya menjadi orangtua angkat bayi tersebut,” katanya.

Sementara itu, untuk mengadopsi bayi tersebut, sebelumnya harus menempuh prosedur formal ke Dinas Catatan Sipil, Kependudukan, Sosial dan Transmigrasi Pangandaran. Setelah mengajukan permohonan, kemudian pihak dinas melakukan proses untuk menentukan siapa orang yang layak menjadi orangtua angkat bayi tersebut. (Ntang/R2/HR-Online)

Pembinaan Karakter dan Wawasan Kebangsaan

Disiplin Meningkat, Program Pembinaan Karakter dan Wawasan Kebangsaan di Sumedang Tuai Apresiasi

harapanrakyat.com,- Program Pembinaan Karakter dan Wawasan Kebangsaan yang digelar di Markas Kodim 0610 Sumedang, Jawa Barat, mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Bupati Sumedang, Dony...
Calon Jamaah Haji Termuda

Cerita Calon Jamaah Haji Termuda di Kota Banjar yang Masih Berusia 18 Tahun

harapanrakyat.com,- Muhammad Bariq Al Faiz (18), warga Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, menjadi calon jamaah haji termuda asal Kota Banjar, Jawa Barat, dan tergabung dalam...
Asusila terhadap Anak

Ayah Tiri di Ciamis Lakukan Asusila terhadap Anak di Bawah Umur

harapanrakyat.com,- Seorang ayah tiri berinisial Y (39), warga Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, tega melakukan perbuatan asusila terhadap anak yang berusia 13 tahun....
Ayu Dewi buka suara soal candaan di pernikahan Luna Maya, tegaskan tak sindir Gisel. Foto: Istimewa

Ayu Dewi Buka Suara Usai Video Sindiran ke Gisel Viral, Tegaskan Hanya Bercanda

Nama Ayu Dewi buka suara kembali jadi perbincangan publik setelah video dirinya yang menyebut Gisella Anastasia dalam pidato pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier...
Pohon Berukuran Besar Tumbang Tutup Jalur Cadas Pangeran Sumedang

Pohon Berukuran Besar Tumbang Tutup Jalur Cadas Pangeran Sumedang

harapanrakyat.com,- Sebuah pohon mahoni berukuran besar, tumbang menutup Jalan Raya Nasional Bandung-Cirebon, di jalur kawasan Cadas Pangeran, Desa Cigendel, Kecamatan Pamulihan, Sumedang, Jawa Barat,...
13 Orang Jadi Korban Asusila di Ciamis, Pelaku Seorang Mahasiswa dan Motivator

13 Orang Jadi Korban Asusila di Ciamis, Pelaku Seorang Mahasiswa dan Motivator

harapanrakyat.com,- Miris, seorang pria berinisial F (27) mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Ciamis, Jawa Barat, melakukan perbuatan kekerasan, pelecehan dan asusila terhadap...