Pengengemudi sepeda motor tampak melintas di sekitar jalan berlobang. Dalam sepekan terakhir ini, lobang berdiamter cukup lebar yang menganga di bagian badan jalan Jembatan Baru itu kerap menimbulkan kecelakaan. Photo: Hermanto/HR
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Lubang yang berada di Jalan Didi Kartasasmita, Kota Banjar, tepatnya di jalan Jembatan Baru (Jembar), dalam sepekan terakhir ini sangat mengganggu para pengendara. Pasalnya, jalan yang beberapa bulan baru diperbaiki, kini bagian aspalnya sudah mengelupas lagi dan membentuk lobang dengan diameter kurang lebih 1 meter, serta kedalaman sekitar 7 centimeter.
Kondisi kerusakan itu dikeluhkan oleh para pengguna jalan. Seperti yang diungkapkan Indri (33), salah seorang warga Cipadung, Purwaharja. Menurutnya, pengguna sepeda motor seringkali terjatuh akibat roda kendaraannya terperosok ke dalam lobang tersebut.
“Saya tidak tahu siapa yang salah, namun jalan aspal ini tadinya tidak berlobang, dan kini sudah berlobang hingga dapat membahayakan pengguna jalan, khususnya pemakai sepeda motor,” kata Indri, kepada HR, Senin (28/12/2015).
Hal serupa juga diungkapkan warga lainnya, Sartam (57). Dia menduga, lobang jalan tersebut disebabkan oleh hujan yang terus mengguyur, sehingga air sering menggenang dan tergilas kendaraan berat.
“Padahal jalan ini beberapa bulan lalu baru diperbaiki, tapi karena hujan dan dilalui kendaraan berat, jadi aspalnya terkelupas dan membentuk sebuah lobang,” ujarnya.
Sartam meminta kepada pihak pemerintah untuk segera memperbaiki jalan yang rusak tersebut. Karena, selain merusak kendaraan, juga dikhawatirkan dapat menimbulkan kecelakaan dan memakan banyak korban. (Hermanto/Koran-HR)