Petugas Satlantas Polresta Banjar tengah memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan salah seorang pengemudi, saat menggelar razia Cipta Kondisi, di Jalan Siliwangi pada Minggu malam kemarin. Photo: Hermanto/HR.
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Guna menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kota Banjar dari gangguan kamtibmas, jajaran Polresta Banjar, menggelar razia Cipta Kondisi di Jalan Siliwangi, tepatnya di depan Makopolresta Banjar, pada Minggu malam (25/01/2016), sekitar jam 21.00 WIB.
Kepala Bagian Operasi Polresta Banjar, Kompol. Bambang Riyadi, mengatakan, dalam razia tersebut difokuskan pada pemeriksaan kendaraan yang melintas di jalur Selatan, terutama kendaraan penumpang dan mobil boks. Hal ini karena wilayah Kota Banjar berada di perbatasan antara Jawa Barat dan Jawa Tengah.
“Giat ini dilakukan untuk cipta kondisi dengan memeriksa kelengkapan surat-surat semua jenis kendaraan. Selain itu, juga antisipasi kerawanan terkait dengan proses pelaksanaan sidang Peninjauan Kembali Ustad Abu Bakar Ba’asyir besok (Selasa-26/01/2016-red),” terangnya.
Dalam kegiatan itu, pihaknya menerjunkan sebanyak 75 personil gabungan dari Sabhara, Intelkam, Satreskrim, Satlantas dan Satnarkoba, dengan sasaran handak (bahan peledak), senpi (senjata api), sajam (senjata tajam) dan narkoba.
Pantauan HR di lapangan, meski dalam cuaca hujan gerimis, tapi petugas gabungan Polresta Banjar tetap menghentikan satu persatu kendaraan yang melintas dan memeriksa seluruh penumpang, termasuk barang-barang bawaannya.
Hingga razia selesai, petugas tidak menemukan pelaku kriminal ataupun warga yang mencurigakan serta barang-barang berbahaya. Namun, ada salah satu pengemudi kendaraan bak terbuka yang disanksi push up lantaran mengeluarkan kata-kata kasar kepada polisi.
Bambang pun menghimbau kepada warga masyarakat, agar jangan terpancing isu-isu tidak terbukti kebenarannya, yang akhirnya malah membuat masyarakat resah. (Hermanto/Koran-HR)