Ilustrasi. Foto: Ist/Net
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com
Asisten Daerah (Asda) II Setda Kabupaten Ciamis, H. Soekiman, mengaku belum mendapat laporan mengenai kesulitan air bersih yang dialami warga Kecamatan Panumbangan. Menurutnya, laporan yang masuk terkait kekeringan hanya soal kekurangan air di lahan pertanian di sejumlah daerah di Kabupaten Ciamis.
“Meski laporan itu belum masuk, namun BPBD Ciamis sudah melakukan upaya dengan mengajukan bantuan anggaran untuk pengadaan air bersih ke Pemprov Jabar. Untuk pengadaan air bersih guna disuplay ke warga yang membutuhkan, kami butuh anggaran untuk operasional. Nah, anggaran itu sudah diajukan ke Pemprov Jabar, kebetulan ada programnya,” katanya, kepada Koran HR, Selasa (01/08/2015). [Baca juga: Mantan Bupati Ciamis Bilang Panumbangan Kini Darurat Air Bersih!]
Soekiman berharap anggaran untuk operasional pengadaan air bersih bisa segera dikucurkan dari Pemprov Jabar. “Apabila anggarannya sudah ada, kami akan melakukan pendataan daerah mana saja yang perlu dipasok air bersih,” katanya.
Soekiman menambahkan, untuk teknisnya, pihaknya nanti akan menerjunkan tangki milik PDAM Tirta Galuh untuk menyuplai air bersih ke daerah yang mengalami krisis. “ Terus terang, kami belum mendapat laporan dari pemerintah desa atau kecamatan terkait adanya krisis air bersih di daerah Kabupaten Ciamis,” ujarnya. (Bgj/Koran-HR)