Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Usaha jualan pecel yang dilakoni Yati dan Alan, pasangan suami istri, warga Dusun Perembun, RT 1 RW 13, Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, ini sudah bertahan sekitar 30 tahun lamanya.
Ketika ditemui harapanrakyat.com, Sabtu (16/05/2015), mengaku usaha tersebut merupakan warisan dari almarhumah ibunya. Yati mengaku biasa mangkal sore hari di trotoar, tepatnya di kawasan perempatan jalan Pusat Objek Wisata Pangandaran.
“Lumayan, pendapatan sehari-hari cukup untuk meringankan beban kebutuhan keluarga dan 3 orang anak,” katanya.
Alan, suami Yati, membenarkan, usaha jualan pecel yang dijajakan pada sore hari itu cukup untuk menopang kebutuhan hidup sehari-hari. Dia menuturkan, satu porsi pecel buatan istrinya dibandrol harga Rp 4 ribu perbungkus. (Ntang/R4/HR-Online)
,- Usaha jualan pecel yang dilakoni Yati dan Alan, pasangan suami istri, warga Dusun Perembun, RT 1 RW 13, Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, ini sudah bertahan sekitar 30 tahun lamanya.){kind=link}