Kamis, April 10, 2025
BerandaBerita CiamisBerita BanjarsariIni Alasan Bantuan Rutilahu di Purwadadi Ciamis ‘Disunat’ Rp. 2 Juta

Ini Alasan Bantuan Rutilahu di Purwadadi Ciamis ‘Disunat’ Rp. 2 Juta

Ilustrasi. Foto: Ist/Net

Ini Alasan Bantuan Rutilahu di Purwadadi Ciamis ‘Disunat’ Rp. 2 Juta

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-

Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Kutawaringin, membantah tudingan pemotongan yang dilakukan panitia pelaksana program pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RuTiLaHu), di Desa Kutawaringin, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, untuk kepentingan pribadi.

Ketua LPM Kutawaringin, Dedi Djunansyah, Ketika ditemui HR, di kediamannya, Senin (27/04/2015), menyatakan bahwa pemotongan sebesar Rp 2 juta dari total Rp 10 juta yang diterima penerima manfaat itu ditujukan untuk membayar PPH/ PPN, mengganti biaya pembuatan proposal pengajuan, penyusunan SPJ dan akomodasi lainnya.

“Uang yang terkumpul dari 20 penerima totalnya Rp.40 juta. Uang itu bukan untuk saya ataupun aparat desa. Uang itu untuk membiayai PPH/ PPN sebesar 11,5 persen, penggantian pembuatan proposal, biaya pembuatan SPJ dan akomodasi lainnya” terangnya.

Dedi mengaku, sebagian besar uang yang terkumpul dari para penerima program RuTiLaHu itu sudah dipergunakan, diantaranya digunakan Kepala Desa untuk menutupi PBB tahun 2015 dan transportasi awak media (wartawan).

“Transportasi untuk wartawan yang datang ke sini totalnya lebih dari Rp 6 juta. Kemudian sebagian lagi untuk menutupi PBB Desa Kutawaringin,” katanya.

Disinggung soal ketentuan pemberian pajak (PPN/ PPH), Dedi menambahkan, meski tidak ada arahan saat mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek), uang yang sengaja disisihkan panitia itu tidak menyalahi aturan. Dia berpendapat, setiap bantuan program dari pemerintah pasti dikenai pajak, kecuali bantuan hibah dari luar negeri.

“Kami sudah menyiapkan uang Rp 23 juta, sebagaimana edaran yang disampaikan melalui pesan singkat (SMS), tentang kewajiban untuk menyisihkan pajak sebesar 11,5 persen,” ungkapnya.

Di tempat lain, dugaan pemotongan dana program pembangunan RuTiLaHu yang dilakukan oleh panitia kian menguat menyusul adanya pengakuan salah seorang penerima manfaat yang kini pembangunan rumahnya masih terbengkalai akibat kekurangan dana/ anggaran.

Supardi (70), warga Dusun Neglasari, RT 05 RW 03, Desa Kutawaringin, mengaku tidak pernah menerima uang dalam bentuk cash pada realisasi program bantuan RuTiLaHu tahun 2015 ini. Dia menandaskan hanya menerima matrial bahan bangunannya saja.

“Saya hanya menerima 20 lembar GRC, 3 rit (mobil pick up) pasir, 1000 buah bata merah, 5 sak semen dan 3 lembar kaca,” terangnya saat dikonfirmasi HR, di rumahnya, Senin (27/04/2015).

Kepada HR, Supardi menuturkan, saat awal rumahnya dibangun, pelaksanaan pembangunan juga sempat terbengkalai. Diapun mengeluh dan kembali mengajukan kepada pihak pemerintah desa. Setelah mendapat keluhan, pemerintah desa kemudian kembali memberikan matrial untuk menambal kekurangan matrial. (Suherman/Koran-HR)

Berita Terkait

Diduga Sunat Dana Rutilahu, Kades di Ciamis Ini Diancam Dilengserkan

Ini Pengakuan Kepala Dusun di Ciamis Soal Dana Rutilahu ‘Disunat’ Rp. 2 Juta

BRT Kota Bandung

Halte di Tujuan Wisata, Pemkot Bandung Terus Matangkan Infrastruktur BRT

harapanrakyat.com - Pemkot Bandung terus melakukan pemetaan terkait dampak penerapan transportasi Bus Rapid Transit (BRT) di Kota Bandung, Jawa Barat. Termasuk mematangkan persiapan infrastruktur...
angka kunjungan wisatawan

Mengalami Penurunan, Angka Kunjungan Wisatawan ke Kota Bandung pada Libur Lebaran 2025

harapanrakyat.com - Pada musim libur Lebaran 2025, angka kunjungan wisatawan ke Kota Bandung, Jawa Barat, hanya sekitar 300 ribu pengunjung. Jumlah tersebut masih jauh...
Sungai Cikaengan

Asik Main di Pinggir Sungai Cikaengan, Seorang Anak di Garut Hilang Terseret Arus

harapanrakyat,com,- Asik bermain di pinggir sungai, seorang bocah di Garut, Jawa Barat, hanyut terseret arus Sungai Cikaengan, Kamis (10/4/2025). Petugas kepolisian dibantu TNI dan...
Kabar Duka, Penyanyi Legendaris Titiek Puspa Meninggal Dunia

Kabar Duka, Penyanyi Legendaris Titiek Puspa Meninggal Dunia

Kabar duka menyelimuti industri hiburan tanah air, penyanyi legendaris Titiek Puspa meninggal dunia. Ibu Titiek wafat saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Medistra, Jakarta...
Pencabulan Bocah 5 Tahun

Bejat! Pencabulan Bocah 5 Tahun di Garut Dilakukan Ayah Kandung dan Paman Secara Bergantian

harapanrakyat.com,- Kasus pencabulan bocah 5 tahun di Garut, Jawa Barat, terbongkar setelah korban mengalami luka pada alat vitalnya. Pelaku pencabulan yang entah kerasukan setan...
Shin Tae-yong Jawab Rumor Melatih Persija dan Persebaya

Buka-Bukaan! Shin Tae-yong Jawab Rumor Melatih Persija dan Persebaya

Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, rumornya akan melatih Persija Jakarta dan Persebaya. Terbaru, akhirnya pelatih asal Korea Selatan tersebut menjawab rumor tersebut. Baca Juga:...