Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Yayasan Mata Hati mencatat angka kasus tertinggi HIV/AIDS berdasarkan data tahun 2005-2015 di Kota Banjar, banyak terjadi di Kecamatan Banjar dengan jumlah penderita mencapai 37 orang.
“Dari 37 orang itu terdiri dari 26 laki-laki dan 11 perempuan. Urutan kedua banyak kasus terjadi di Kecamatan Pataruman sebanyak 16 orang, terdiri 9 laki-laki dan 7 perempuan. Dan kecamatan Langensari sebanyak 10 orang, 7 laki-laki dan 3 perempuan. Sementara di Kecamatan Purwaharja sebanyak 8 orang, 7 laki-laki, dan satu perempuan,” jelas Pengelola Program Yayasan Mata Hati, Aam, kepada harapanrakyat.com, Rabu, (15/04/2015).
Sementara itu, jumlah penderita HIV/AIDS se-kota Banjar tercatat sebanyak 92 orang. Dan mereka terjangkit karena factor resiko dari hubungan intim, dan penggunaan narkoba (IDUs). Status penderita tercatat juga ada yang sudah menikah maupun belum.
Tingginya angka penderita HIV/AIDS di Kecamatan Banjar, menurut Aam, karena wilayah tersebut merupakan daerah urban dekat dengan pusat kota.
“Kami mencatat ODHA warga luar, yang mendapat dukungan di kota Banjar sebanyak 19 orang, terdiri 16 laki-laki dan 3 perempuang,” tukasnya. (Nanang S/R1/HR-Online)