Kawasan Pelabuan Majingklak di Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran. Foto: Ist/Net
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Jelang pelaksanaan eksekusi mati terhadap 10 terpidana kasus narkoba, termasuk duo gembong narkoba asal Australia yang kerap disebut Bali Nine, di pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, aparat TNI dan kepolisan tampak melakukan penjagaan di sejumlah titik yang berbatasan langusng dengan pulau ‘penjara’ tersebut, termasuk di Pelabuan Majingklak, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Sabtu (07/03/2015).
Dari pantauan HR Online di Pelabuan Majingklak, sejumlah aparat TNI dan kepolisian dengan menggunakan senjata lengkap, tampak melakukan patroli laut dengan menggunakan perahu boot dan terus melakukan pemantauan dari pelabuan.
Menurut Kanit Reskrim Polsek Kalipucang, Aiptu Casim, pasukan gabungan TNI dan Polri diperintahkan untuk melakukan pengawasan di sejumlah titik yang berbatasan langsung dengan pulau Nusakambangan. Hal itu dilakukan, tambah dia, guna mengantisipasi apabila terjadi ancaman keamanan jelang dan pasca pelaksanaan eksekusi terpidana mati.
“Personil TNI dan Polri diperintahkan untuk menjaga daerah yang berbatasan langsung dengan Nusakambangan hingga pasca eksekusi selesai,” katanya, kepada HR Online, kemarin.
Selain di Pelabuhan Majingklak, lanjut Casim, penjagaan dan pengawasan di teritorial darat pun terus disiagakan. Diantaranya, dengan rutin melakukan razia kendaraan di perbatasan Pangandaran- Cilacap di daerah Kecamatan Kalipucang.
“Hampir setiap hari kami melakukan operasi di daerah perbatasan Pangandaran- Cilacap. Kami diperintahkan oleh pimpinan untuk terus melakukan pengawasan hingga proses eksekusi terpidana mati selesai,” katanya.
Sementara itu, hingga berita ini diunggah, belum diketahui kapan pelaksanaan eksekusi mati terhadap 10 terpidana kasus narkoba yang sudah dipastikan proses eksekusinya akan dilakukan di kawasan penjara Pulau Nusakambangan. (Ntang/R2/HR-Online)